Berita

Rahmadsyah Sitompul/Net

Nusantara

Kajatisu: Saksi 02 Berstatus Terdakwa Hanya Kantongi Izin Berkunjung Di Jakarta

KAMIS, 20 JUNI 2019 | 11:26 WIB | LAPORAN:

Rahmadsyah Sitompul, saksi nyentrik yang dihadirkan pemohon Prabowo Subianto-Sandiaga Uno ternyata berstatus tahanan kota Kejaksaan Negeri (Kejari) Batubara.

Statusnya bahkan sudah terdakwa dalam kasus dugaan pelanggaran UU Informasi dan Transaksi Elektronik karena berupaya membongkar kecurangan di Pilkada 2018 Kabupaten Batubara.

Rahmadsyah turut hadir menjadi saksi kubu 02 dalam sidang ketiga sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi, Jakarta Pusat, kemarin (Rabu, 19/6).

Status hukum Rahmadsyah ini dibenarkan Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum) Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu), Sumanggar Siagian.

"Ya dia itu masih berstatus tahanan kota," katanya seperti dimuat RMOL Sumut, Kamis (20/6).

Sumanggar menjelaskan, keberangkatan Rahmadsyah Sitompul ke Jakarta sudah mendapat izin dari jaksa.

Akan tetapi, izinnya tersebut untuk kunjungan.

"Bukan untuk menjadi saksi, kalau begini jelas melanggar aturan. Karena izin itu biasanya sifatnya spesifik," tegasnya.

Ketika hadir bersaksi dalam sidang PHPU di MK, nada suara Rahmadsyah yang terdengar pelan memancing pertanyaan dari Hakim I Dewa Gede Palguna.

Palguna pun bertanya apakah dia merasa takut atau terancam hadir di ruang sidang.

"Bukan Yang Mulia. Saya takut karena saat ini berstatus terdakwa. Saysa kena UU ITE, membongkar kecurangan Pemilu," jawabnya.  

Dalam kesempatan yang sama, kuasa hukum pihak terkait, Teguh Samudra mengonfirmasi apakah kehadiran Rahmadsyah sudah mendapatkan izin dari pengadilan. Hal ini mengingat status dia tahanan kota.
Rahmadsyah menuturkan dirinya hanya mendapat izin untuk menemani orang tua yang sedang sakit di Jakarta.

Dari penelusuran, Rahmadsyah pernah menjadi calon anggota legislatif DPRD Kabupaten dari Partai Gerindra.

Dia juga pernah menjadi anggota tim sukses salah satu pasangan calon bupati-wakil bupati Batubara yang akhirnya kalah.

Dalam sidang MK ini Rahmadsyah dihadirkan karen merupakan ketua sekretariat bersama calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo-Sandiaga di Kabupaten Batubara.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya