Berita

AKBP Boy Siregar sebelum apel pagi di Wisma Atlet/RMOL

Pertahanan

Ini Persiapan Anggota Brimob Polda Sumut Jaga MK Besok

KAMIS, 13 JUNI 2019 | 16:24 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Satuan Brimob Polda Sumatera Utara adalah salah satu satuan Polri yang akan menjaga sidang perdana PHPU Pilpres di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, besok (Jumat 14/6).

Komandan Batalyon 1 Brimob Polda Sumut, AKBP Boy Siregar, menerangkan bahwa pasukannya akan bergerak ke Gedung MK besok pagi.

Brimob Polda Sumut sudah berada di Jakarta sejak 19 April lalu dengan tugas pengamanan pemilu dari sebelum hari pencoblosan sampai keluarnya keputusan MK.

"Besok posisi Brimob Polda Sumut di depan MK," kata Boy Siregar usai apel pagi di Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (13/6).

Ia mengatakan, persiapan paling penting untuk besok adalah mental dan fisik pasukan, serta peralatan sesuai prosedur operasional standar.

"Dari mental, fisik dan peralatan, kami siapkan sebaik-baiknya," ujar Boy.

Dalam apel tadi pagi, Boy menegaskan kepada seluruh anggotanya agar setiap pergerakan dalam pengamanan besok harus teratur.
 
"Apapun risikonya, apabila kita mundur, tidak ada teman meninggalkan temannya," tegasnya.

"Ikuti selalu perintah. Setiap penembakan adalah penembakan salvo yang dikomandoi minimal komandan kompi. Jadi saya minta rekan-rekan, camkan itu," tambahnya.

Brimob Polda Sumut memiliki sekitar 1800 personel dibagi menjadi 3 batalion dan satu Detasemen Gegana. Batalyon A bermarkas di Binjai, Batalyon B di Tebing Tinggi dan Batalyon C di Sipirok, sedangkan Detasemen Gegana bermarkas di Medan.

Yang diberangkatkan ke Jakarta terdiri dari 2 batalyon. Batalyon 1 dipimpin AKBP Boy Siregar dan Batalyon 2 dipimpin Kompol Endra.

Dalam pengamanan kerusuhan di Jalan MH Thamrin dan kawasan Tanah Abang, pada 21-22 Mei lalu, pasukan Brimob Polda Sumut merupakan barisan terdepan yang menjaga Gedung Bawaslu.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya