Berita

Ani Hasibuan dan surat panggilan polisi/Net

Politik

Keluarga Besar UI Tanda Tangan Petisi Dukung Dokter Ani

JUMAT, 17 MEI 2019 | 15:58 WIB | LAPORAN:

Ikatan Keluarga Besar (IKB) UI meminta agar aparat keamanan, khususnya kepolisian agar bertindak rasional dan sesuai hukum yang berlaku.

Pernyataan IKB UI ini menanggapi panggilan polisi terhadap dokter Ani Hasibuan berkaitan perkara dugaan penyebaran informasi yang menimbulkan rasa kebencian.

Disebutkan dalam surat panggilan untuk Ani, konten pada portal media tamshnews.com berjudul 'Dr. Ani Hasibuan SpS: Pembantaian Pemilu, Gugurnya 573 KPPS' yang menjadi latar belakangnya.


"Kriminalisasi-kriminalisaai aktivis terhadap intelektual itu tidak perlu dilakukan, harusnya itu yang kami lakukan kita ingin persuasif kepada aparat keamanan," ucap perwakilan IKB UI, Hidayat Matnoer di FK UI, Salemba, Jakarta Pusat, Jumat (17/5).

Pada kesempatan itu, Massa IKB UI juga membubuhkan tanda tangan pada sebuah spanduk putih sebagai petisi dukungan untuk dr Ani.

IKB UI menilai langkah Subdit Sumdaling Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya memanggil dr. Ani sebagai bentuk kemunduran demokrasi.

"Yang beliau sampaikan ini adalah kebebasan akademik, kebebasan intelektual, dan kepandaian beliau sebagai seorang yang berprofesi dokter memberikan analisis-analisnya. Oleh kemudian analisis pemikiran pendapat itu, dilarang kemudian dikriminalisasi itu menurut kami adalah kemunduran demokrasi dan kami melawannya kami," tegas Hidayat.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya