Berita

Wahyu Setiawan/Net

Politik

KPU Nggak Ada Waktu Terima Audiensi Kivlan Zein Cs

KAMIS, 09 MEI 2019 | 14:00 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Komisi Pemilihan Umum (KPU) memastikan tidak akan ada audiensi bersama massa aksi Gabungan Elemen Rakyat untuk Keadilan dan Kebenaran (Gerak) yang diinisiasi Kivlan Zen.

Demikian tegas Komisioner (KPU) RI Wahyu Setiawan di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta, Kamis (9/5).

"Enggak (ada audiensi), kita nggak punya waktu mas, kita nggak punya waktu," katanya.


Wahyu menyebutkan bahwa audiensi menjadi tidak memungkinkan karena para komisioner masih fokus pada rekapitulasi suara hasil pemilu.

"Sekarang bayangkan kita jam 9 pagi main (menghitung), selesai jam 12 siang. Jam 12 siang istirahat main lagi jam 1 sampe mahgrib, lalu maghrib kita salat mahgrib. Kemudian isya dilanjut tarawih sampai jam 8 malam dan kita main lagi sampe jam 12 malam," jelasnya.

"Kecuali kalau mau (massa aksi adiensi) diterima jam 2 pagi gitu loh," tutup Wahtu menambahkan.

Adapun tuntutan yang akan dibawa Kivlan Cs agar pasangan calon nomor urut 01 Jokowi-Maruf didiskualifikasi dari pertarungan Pilpres 2019 karena diduga melakukan kecurangan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya