Berita

Irfan Pulungan/Net

Politik

TKN: Siapa Bilang Curang Harus Berani Membuktikan

JUMAT, 03 MEI 2019 | 13:14 WIB | LAPORAN:

Berbagai tudingan kecurangan Pemilu 2019 yang dialamatkan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno harus dapat dibuktikan.

Direktur Hukum dan Advokasi Tim Kampanye Nasional (TKN) Irfan Pulungan menilai bahwa tudingan kecurangan harus dibuktikan. Tidak sebatas menyampaikan secara lisan.

“Jadi memang harus dibuktikan kan, kalau di dalam hukum itukan siapa yang mendalilkan dia harus melaporkan," ujarnya saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (3/5) sesaat lalu.


Irfan menuturkan, TKN telah melaporkan setiap kecurangan kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) sesuai dengan mekanisme yang ditentukan UU. Namun menjadi pertanyaan karena pihak 02 tidak melakukan hal yang sama seperti TKN.

"Nah berani mengatakan curang ya harus membuktikan, mekanismenya ada, harus begitu, jangan hanya berkoar koar di media, terus membuat video-video viral, provokasi rakyat, masyarakat, ya gak fair itu," tandas Irfan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya