Berita

mantan politisi PPP Ahmad Yani bersama timnya menyambangi Bawaslu/Net

Politik

Mantan Politisi PPP Desak Bawaslu Tetapkan Pemilu Curang Secara Nasional

JUMAT, 03 MEI 2019 | 10:17 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Mantan politisi PPP, Ahmad Yani mengaku sedikit lega dengan perjuangannya mengungkap tindak kecurangan yang terjadi pada Pemilu 2019.

Setelah beberapa kali menyambangi Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, akhirnya aduannya terkait dugaan kecurangan yang dilakukan secara sistematis, terstruktur, dan masif.

"Sudah dua kali kami ke Bawaslu menyerahkan bukti kecurangan pemilu, termasuk meminta Bawaslu untuk melihat proses input data di KPU. Alhamdulillah Bawaslu RI merespon positif (dengan) mendatangi KPU," kata Ahmad Yani di akun Twitternya, Kamis (2/5).


Bukan tanpa alasan, ia menilai aplikasi Situng KPU banyak terjadi kesalahan input data. Bawaslu sebagai badan pengawas pun dinilai perlu untuk memantau langsung penghitungan yang dilakukan KPU.

Di sisi lain, ia berharap Bawaslu bisa mengabulkan tuntutannya untuk menetapkan pemilu 2019 berlangsung curang.

"Dengan bukti itu, permintaan utama kami, Bawaslu menyatakan pemilu curang secara nasional," tutup pria yang saat ini bergabung dengan Partai Bulan Bintang (PBB) ini.

Sebelumnya, tim relawan IT BPN juga telah melaporkan temuan ribuan kesalahan entry data pada aplikasi Sistem Penghitungan Suara (Situng) KPU ke Bawaslu.

Setidaknya, tim IT BPN telah menemukan 13.031 kesalahan entry data yang diperoleh dari 225.818 TPS dengan total kesalahan sebanyak 5.7 persen.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya