Berita

Dedi Mulyadi/RMOLJabar

Nusantara

Banyak Petugas Gugur, Dedi Mulyadi: Ini Kesalahan Kolektif

JUMAT, 26 APRIL 2019 | 09:12 WIB | HARIAN RAKYAT MERDEKA

Semua pihak diminta untuk tidak saling menyalahkan dalam penyelenggaraan Pemilu serentak 2019. Apalagi sudah terlalu banyak petugas yang gugur dalam melaksanakan tugas.

Hal itu diungkapkan Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, Dedi Mulyadi di kediaman almarhum Dani Kardiana, KBO Sat Intelkam Polres Purwakarta yang meninggal diduga karena kelelahan dalam melakukan pengawalan kegiatan Pemilu 2019 di Kelurahaan Sindangkasih, Purwakarta, Jumat (26/4).
Menurut Dedi, harus ada evaluasi pelaksanaan Pemilu. Kedepan Pemilu harus dibuat secara sederhana.

"Jangan saling menyalahkan. Ini adalah kesalahan kolektif kita saat menyusun undang-undang tidak berdasarkan penghitungan substantif problem yang akan terjadi kedepannya," ujar Dedi dikutip Kantor Berita RMOL Jabar.

"Jangan saling menyalahkan. Ini adalah kesalahan kolektif kita saat menyusun undang-undang tidak berdasarkan penghitungan substantif problem yang akan terjadi kedepannya," ujar Dedi dikutip Kantor Berita RMOL Jabar.

Pemilu 2019cukup menguras tenaga. Ditambah lagi proses penghitungan suara yang cukup panjang dari TPS hingga tingkat kabupaten.

"Saya turut berduka cita dan berbela sungkawa kepada keluarga almarhum. Beliau ini kelelahan seperti kita ketahui bagaimana proses Pemilu hari ini cukup berat dan melelahkan, terutama bagi yang bertugas," kata Dedi.

Almarhum H. Deni Kardiana adalah salah seorang anggota Polres Purwakarta yang meninggal dunia ketika bertugas mengawal kegiatan pemilu 2019 di Purwakarta. Almarhum Meninggal di RS Siloam Purwakarta, setelah sebelumnya merasa kelelahan sehabis bertugas.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

Kapolda Metro Buka UKW: Lawan Hoaks, Jaga Jakarta

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:11

Aktivis 98 Gandeng PB IDI Salurkan Donasi untuk Korban Banjir Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:53

BPK Bongkar Pemborosan Rp12,59 Triliun di Pupuk Indonesia, Penegak Hukum Diminta Usut

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:51

Legislator PDIP: Cerita Revolusi Tidak Hanya Tentang Peluru dan Mesiu

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:40

Mobil Mitra SPPG Kini Hanya Boleh Sampai Luar Pagar Sekolah

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:22

Jangan Jadikan Bencana Alam Ajang Rivalitas dan Bullying Politik

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:19

Prabowo Janji Tuntaskan Trans Papua hingga Hadirkan 2.500 SPPG

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Trio RRT Harus Berani Masuk Penjara sebagai Risiko Perjuangan

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Yaqut Cholil Qoumas Bungkam Usai 8,5 Jam Dicecar KPK

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:47

Prabowo Prediksi Indonesia Duduki Ekonomi ke-4 Dunia dalam 15 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:45

Selengkapnya