Berita

Anggota Komisi I DPR Roy Suryo/RMOL

Politik

Selain Langgar UU Telekomunikasi, Penggunaan Fake BTS Juga Membuat Disintegrasi

JUMAT, 19 APRIL 2019 | 16:29 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Kalangan DPR mengecam penggunaan mesin fake Base Transceiver Station (BTS). Selain melanggar UU 11/2008 tentang Telekomunikasi, penggunaan fake BTS juga akan membuat disintegrasi sesama anak bangsa.

Diduga, lewat fake BTS ini salah satu pemicu maraknya SMS palsu yang menyebarluaskan konten negatif, mulai dari hoax, penipuan, provokasi, ujaran kebencian, dan pelanggaran konten informasi negatif lainnya.

"Disamping membuat disintegrasi bangsa yang kini marak terjadi di Indonesia, pasca Pilkada Jakarta 2017 sampai dengan Pilpres baru-baru ini, juga hal ini jelas-jelas melanggar UU Telekomunikasi," kata Anggota Komisi I DPR Roy Suryo, Jumat (19/4).


Roy mendesak agar aparat terkait bisa segera menertibkan dan menindak para pengguna alat ini, apalagi bangsa Indonesia belum selesai dalam tahapan demokrasi baik pileg dan pilpres, karena semua masih harus menunggu penetapan dari KPU pada 22 Mei nanti.

"Kondisi hari-hari terakhir bangsa kita saat ini terus terang saja bisa mudah disalahgunakan oleh para pengguna fake BTS tersebut, apalagi kalau pemerintah dianggap oleh sebagian masyarakat kurang memiliki keberpihakan yang sama terhadap semua," tuturnya.

Di sisi lain, lanjut Roy, inilah yang membuat pentingnya penyelesaian RUU Perlindungan Data Pribadi (RUU PDP) yang hingga saat ini masih dalam pembahasan di Komisi I DPR.

"UU ini akan memberikan jaminan perlindungan komunikasi masyarakat Indonesia ke depan. InsyaaAllah," tutup wakil ketua umum DPP Partai Demokrat ini.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya