Berita

Ismail Marzuki/Net

Jaya Suprana

Warisan Ismail Marzuki

KAMIS, 11 APRIL 2019 | 08:15 WIB | OLEH: JAYA SUPRANA

SAYA mengagumi Franz Schubert, Robert Schumann, Johannes Brahms dan Ismail Marzuki sebagai para penggubah lagu.

Bukan karena Ismail Marzuki sesama warga Indonesia, namun menurut pendapat saya pribadi: Ismail Marzuki memiliki kelebihan tersendiri dibanding Schubert, Schumann, Brahms.

Sementara mayoritas mahakarya lagu ciptaan ke tiga komponis Jerman itu memiliki lirik karya orang lain maka mahakarya ciptaan sang maestro yang telah diangkat menjadi pahlawan nasional Indonesia baik musiknya maupun liriknya digubah oleh Ismail Marzuki sendiri.


Saya pribadi tidak pernah henti terpesona maka mengagumi keindahan mahakarya musik mau pun lirik ciptaan Ismail Marzuki seperti yang terkandung di Indonesia Pusaka, Fajar Harapan, Sabda Alam, Lambaian Bunga, Sepasang Mata Bola, Wanita, Bandung Selatan Di Waktu Malam, dan lain-lain mahakarya nan menggetar sukma.

Pilih Menantu

Sebuah mahakarya Ismail Marzuki yang relevan dengan suasana menjelang Pilpres 2019 adalah Pilih Menantu  yang pada tahun 1956 sempat ditampilkan sebagai lagu utama film legendaris Usmar Ismail 'Tiga Dara' dengan lirik sebagai berikut :

Oh ibu, ibu sabarlah dulu, janganlah nafsu mencari mantu harus teliti dan hati-hati, kutak ingin menyesal di belakang hari/Pilihlah aku kapten udara, helikopterku emas kawinnya pilihlah aku mayor lautan, kapal selamku tiada yang lawan. /Kapten udara memang jempolan, hebat sekali mayor lautan sayanglah sayang mereka itu, bukannya pilihan idaman hatiku bu. /Pilihlah aku saudagar muda, kota Jakarta ana yang punya pilihlah aku raja wartawan, ke Hollywood kita pergi lain bulan dik. /Saudagar muda aku emoh bu, walaupun dunia dia yang punya aku tak ingin pada wartawan, takut rahasia dapur masuk di koran. /Pilihlah aku kandidat duta, bulan madumu kutub utara pilihlah aku arsitek kaya, rumah gedung besar wang kuncinya. /Kandidat duta kutub utara, takutlah beku asmara beta,  arsitek kaya I don't like mama, silau mataku die banyaklah lagaknye/Habis yang mana pilihanmu dik, yang ini ogah yang itupun ogah. pilihanku bu manusia biasa walaupun mas kawinnya hanya becak".   

Bagi yang ingin menikmati rekaman historis Ratna berduet dengan Bing Slamet merdu  serta jenaka berdendang lagu “Pilih Menantu” silakan simak di https://www.youtube.com/watch?v=nfmtpo_w8m4


Penulis adalah pengagum  Ismail Marzuki

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya