Berita

Dubes Mahendra Siregar didampingi sang istri, Ita Siregar bersama dengan Presiden AS Donald Trump/Istimewa

Politik

Bertemu Donald Trump, Mahendra Siregar Resmi Mulai Bertugas Sebagai Dubes RI Untuk AS

KAMIS, 11 APRIL 2019 | 05:28 WIB | LAPORAN:

Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk Amerika Serikat (AS) Mahendra Siregar bertemu dengan Presiden Donald Trump di Gedung Putih untuk menyerahkan surat-surat kepercayaan, sekaligus menandai memulainya masa tugas Dubes Mahendra Siregar di AS.

Pertemuan tersebut berlangsung pada Senin (8/4) pukul 10.45 waktu setempat, dengan mengenakan pakaian Teluk Belanga dengan kain bermotif Ulos Angkola serta peci Dubes Mahendra Siregar didampingi istri, Ita Siregar, diantar menuju Gedung Putih dari Kementerian Luar Negeri AS dengan menggunakan kendaraan khusus yang disiapkan oleh Kantor Kepala Protokol Gedung Putih.

Dalam sambutannya, Duta Besar Mahendra Siregar menyampaikan salam hangat dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan rakyat Indonesia kepada Presiden Donald Trump dan rakyat Amerika.

Presiden Trump menyambut baik pesan tersebut, dan mengatakan, Indonesia merupakan mitra strategis yang penting bagi AS dan menyampaikan salam hangatnya kembali kepada Presiden Joko Widodo dan rakyat Indonesia.

Dubes RI menekankan kesamaan yang dimiliki oleh Indonesia dan AS, adalah sama-sama negara demokratis dan majemuk dengan menjunjung tinggi prinsip-prinsip dan penghormatan terhadap hak asasi manusia, toleransi, dan supremasi hukum.

“Kesamaan ini menjadi salah satu faktor penting yang melandasi hubungan bilateral Indonesia dan Amerika Serikat”, tegas Dubes Mahendra melalui keterangan tertulis yang diterima redaksi, Kamis (11/4).
Pertemuan ini sekaligus menegaskan kembali komitmen Indonesia untuk terus memperkuat hubungan kedua negara, terlebih pada tahun ini ditandai dengan perayaan 70 tahun hubungan diplomatik RI-AS.

“Dalam waktu tujuh dekade terakhir, banyak pencapaian penting yang telah diraih Indonesia dan AS. Indonesia berkomitmen untuk bersama-sama mengoptimalkan kerjasama kedua negara ke tingkat yang lebih tinggi, faktor lain yang juga sangat penting dalam hubungan Indonesia dan AS adalah hubungan antara masyarakat Indonesia dan AS," tutur Dubes Mahendra.

“Hubungan ini sudah terjalin jauh sebelum hubungan bilateral Indonesia dan AS resmi dimulai. Karena itu, salah satu prioritas saya adalah menjadikan hubungan ini sebagai salah satu penggerak utama dalam peningkatan hubungan bilateral Indonesia dengan Amerika Serikat," lanjutnya.

Diketahui, Dubes Siregar bersama istri diterima oleh Presiden Trump di ruang kerja, Ruang Oval, Gedung Putih, dimana ruang tersebut sering digunakan sebagai ruangan utama oleh Presiden Trump untuk menerima kepala negara maupun kepala pemerintahan negara-negara sahabat dalam kesempatan kunjungan kenegaraan maupun kunjungan kerja.

Selain itu, Mahendra Siregar merupakan diplomat karir senior yang dilantik oleh Presiden RI pada tanggal 7 Januari 2019 dan merupakan Dubes RI ke-19 untuk AS.

Sebelum diangkat sebagai Dubes RI di AS, Mahendra Siregar menduduki jabatan sebagai Staf Khusus Menteri Luar Negeri, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Wakil Menteri Keuangan, Wakil Menteri Perdagangan serta Chairman dan CEO Eximbank Indonesia.

Ia juga sebagai diplomat karir, Dubes Mahendra pernah bertugas di Kedutaan Besar RI (KBRI) di London, Inggris (1992-1995) dan KBRI di Washington, D.C, Amerika Serikat (1998-2001).

Selain berkiprah di pemerintahan, Dubes Mahendra juga pernah menduduki karier sebagai Direktur Eksekutif Council of Palm Oil Producing Countries (CPOPC) dan Komisaris beberapa perusahaan yang bergerak di bidang jasa keuangan, pertambangan, manufaktur, teknologi dan infrastruktur.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya