Berita

Ilham Bintang bersama istri/Dok

Dunia

CATATAN ILHAM BINTANG

Museum Al Amoudi, Bisa Foto Cium Hajar Aswad Kawe Dua

RABU, 10 APRIL 2019 | 12:09 WIB | OLEH: ILHAM BINTANG

TEMPAT “ziarah” baru di Mekkah itu bernama Museum Al Amoudi. Lokasinya di daerah El Shimeisi, pinggiran kota suci Mekkah.

Untuk mencapainya, perlu sekitar 15 menit berkendara mobil dari Masjidil Haram.

Setelah Jabal Magnet, Jabal Uhud, Jabal Nur, hingga Jabal Rah, Museum Zam Zam, dan sekitar Makkah, Mina, Musdalifah, Arafah, Jabal Rahmah, kini memang Museum Al Amoudi itu masuk agenda favorit jamaah haji dan umrah di Tanah Suci.


Museum berisi berbagai properti peradaban dan perlengkapan hidup sehari- hari masyarakat Arab di zaman dulu. Mulai dari sumur, batu bangunan, perlengkapan memasak serta makan dan minum, toko, rumah, ranjang, sofa, perhiasan dan pakaian.

Ada juga peralatan perang tentara Arab seperti baju dan pedang.

Mekkah tempo dulu hingga kini disajikan dalam rangkaian foto.

Kita bisa mendapat gambaran Masjidil Haram, Ka’bah, dan jamaah bertawaf dan ber’sai di masa lampau. Tawaf dan Sai, masih sangat sederhana. Belum tertata rapi seperti sekarang. Sa’i dilakukan masih di area umum di tanah berdebu.

Saya dan istri berkunjung ke Meseum Al Amoudi,Kamis (4/4) siang, hari terakhir di Mekkah. Sebelum ke stasiun Harramain High Speed Railway menuju Madinah.

Museum itu baru tiga berdiri, memang masuk agenda yang akan saya kunjungi selama di Mekkah. Museum itu ternyata sudah cukup populer.

Waktu saya tiba di sana, sudah banyak rombongan jamaah umrah berkeliling di area meseum yang luasnya sekitar 2.000 meter persegi.

Lokasi museum cukup strategis. Mudah dijangkau. Karena berada di jalan antara Mekkah dan Jeddah.

Rata-rata rombongan jamaah berkunjung ke sana di hari terakhir mereka di Mekkah. Sekalian mampir sebelum ke bandara untuk kembali ke negaranya masing-masing.

Sebagai daya tarik, pengunjung dapat menggunakan semua properti yang tersedia untuk berfoto. Foto yang diminati berpakaian ala suku badui; pakaian raja, maupun tentara Arab. Tiket masuk museum dibanderol 3 RS (Rp 12.000), cukup murah.

Museum dengan arsitektur bangunan yang menyerupai benteng di masa perang itu dikelola oleh lembaga swasta. Al Moudi mengabadikan nama pemiliknya: Abu Bakar Al Amoudi.

Abu Bakat membangun museum itu 20 tahun sebelum jalanan mulus Jeddah-Mekkah beroperasi pada 1435 H.

Selain foto Raja Salman yang terpampang di depan museum, juga terlihat mobil Mercedes Bens Kuno. Ada satu spot menarik untuk berfoto. Yakni foto tiga dimensi Hajar Aswad. Pengunjung bisa berfoto di sana seakan mencium Hajar Aswad yang asli.

Sayang brosur museum ini masih ditulis dalam bahasa Arab. Kontras dengan pengunjung yang pada umumnya berasal dari berbagai negara di dunia yang belum tentu mengerti bahasa Arab.

Wartawan Senior

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya