Berita

Black Shark Sedang Dimuat/Net

Pertahanan

Black Shark : Torpedo Kelas Berat TNI AL

SENIN, 08 APRIL 2019 | 07:48 WIB | LAPORAN: A KARYANTO KARSONO

. Salah satu kapal selam TNI AL yaitu KRI Nagapasa (403) melakukan uji coba penembakan torpedo di sekitar perairan utara Bali. Tak tanggung-tanggung, torpedo yang diuji coba itu adalah “Black Shark”, torpedo kelas berat berteknologi canggih.

KRI Nagapasa adalah kapal selam pertama dari tiga kapal selam kelas Chang Bogo buatan DSME, Korea Selatan. Adalah Kementerian Pertahanan Indonesia semasa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang melakukan pemesanan. Salah satu senjata andalan yang diserahterimakan tahun 2017 itu adalah torpedo kelas berat “Black Shark”.

“Black Shark” adalah torpedo buatan WASS (Whitehead Alenia Sistemi Subacquei), Italia. Disebut kategori kelas berat karena panjangnya mencapai lebih dari 6 meter. Sementara rata-rata torpedo kelas ringan, umum di pasaran panjangnya berkisar di angka 3 meteran. Dengan dimensi yang cukup besar, “Black Shark” mampu membawa cukup bahan bakar untuk melesat sejauh 50 km dengan kecepatan maksimum sekitar 50 knots (sekitar 90 km/jam).

Parameter kemampuan tempur tersebut menempatkan “Black Shark” selevel torpedo kelas berat andalan AS, Mark.48. Bahkan pihak pabrikan menyebutkan bahwa “Black Shark” pun didesain agar dapat diluncurkan juga dari peluncur torpedo Mark.48.

Sebagai senjata bawah permukaan air, fungsi “Black Shark” tidak terbatas untuk menghancurkan sasaran bawah air saja (kapal selam). Kapal perang permukaan pun siap-siap tenggelam jika dihajar torpedo canggih ini.
 
Dikatakan canggih karena “Black Shark” mampu secara otomatis mengenali target berkat fitur “non-doppler shifted target discrimination and multi-frequency capability”. Perangkat sonar yang ada pada hidung “Black Shark” pun didesain untuk beroperasi secara “dual mode” yaitu pasif maupun aktif.

Selain TNI AL, torpedo “Black Shark” juga sudah dioperasikan oleh AL Singapura. Tak diketahui persis apakah Malaysia sudah mengoperasikan “Black Shark”. Mengingat bahwa kapal selam kelas Scorpene yang dimiliki AL Malaysia juga berkemampuan membopong dan meluncurkan torpedo ini.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

KPK Ngeles Soal Periksa Keluarga Jokowi

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:34

Indonesia Tak Boleh Terus Gelap!

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:33

Kepada Ketua DPRD, Tagana Kota Bogor Sampaikan Kebutuhan Ambulans

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:20

Kepala Daerah yang Tak Ikut Retret Perlu Dikenakan Sanksi

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:19

DPP Golkar Didesak Batalkan SK Pengangkatan Ketua DPRD Binjai

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:15

Tantangan Anak Muda Bukan Hanya Cita-cita, Tetapi Ancaman Penyalahgunaan Narkoba

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:02

Bareskrim Ungkap Jaringan Judol Internasional Beromzet Ratusan Miliar

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:54

HIPMI Yakin Kaltara Bisa Maju di Bawah Kepemimpinan Zainal-Ingkong

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:49

Nusron Pecat 6 Pegawai Pertanahan Bekasi

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:44

GAK LPT Desak Presiden Terbitkan Perppu Cabut UU KPK

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:32

Selengkapnya