Berita

Foto/Net

INOVASI DESA

Berkah Dana Desa, Rumah Dan Dapur Warga Perbatasan Makin Sehat

RABU, 27 MARET 2019 | 21:13 WIB

. Tidak hanya fokus di Pulau Jawa, program Dana Desa (DD) pun sedikit demi sedikit mampu berkontribusi dalam pembangunan daerah perbatasan.

Di Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, Dana Desa dimanfaatkan untuk membangun rumah layak huni dan dapur sehat. Pulau Morotai merupakan salah satu daerah perbatasan yang berbatasan dengan Filipina.

Bupati Pulau Morotai Benny Laos mengatakan, kebijakan program pembangunan rumah layak huni dan dapur sehat dilakukan lantaran rumah warga dianggap belum layak ditempati.


Menurutnya, banyak rumah warga yang belum memiliki dapur, sehingga kebersihan makanan dan air tidak bisa terjaga. Jika hal itu, dibiarkan makan akan mempengaruhi kesehatan warga.

Apalagi, Benny mengakui, sebelum pemerintahan Presiden Jokowi-Jusuf Kalla, pembangunan di daerah perbatasan belum berkembang, karena pemerintah pusat tidak terlalu memperhatikan daerah-daerah perbatasan.

Tahun 2018, Benny bilang, dengan dukungan Dana Desa, berhasil membangun 2.000 rumah layak huni dan dapur sehat. "Tahun 2019, kami targetkan bisa membangun 3.000 rumah layak huni dan dapur sehat," kata Benny, kepada redaksi.

Benny menjelaskan, anggaran untuk program layak huni dan dapur sehat diambil dari Dana Desa dan APBD Pulau Morotai yang dikelola oleh Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim). "Anggaran rumah layak huni dan dapur sehat totalnya ada sekitar 8,3 miliar," kata Benny.

Sementara Sekretaria Daerah (Sekda) Morotai, Muhammad M Kharie mengatakan,  Dana Desa juga digunakan untuk mengembangkan sektor pariwisata, pertanian, perikanan dan kelautan.

Hal itu dilakukan guna menopang pengembangan sektor unggulan program inovatif, yakni Morotai menyala, Morotai mengalir, Dapur Sehat atau Rumah Layak Huni, jalan tani, Kartu Morotai Sejatra (KMS), bidang pendidikan, bidang kesehatan, bidan transportasi, bidang telkomunikasi, percepatan infastruktur, pembangunan empat pasar Higinies, pembangunan infastruktur perikanan, pembangunan Water Front City dan pembangunan ruang terbuka hijau.  

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Polres Tangsel Diduga Gelapkan Barbuk Sabu 20 Kg

Minggu, 21 Desember 2025 | 02:07

Pemberhentian Ijeck Demi Amankan Bobby Nasution

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:42

Indonesia, Negeri Dalam Nalar Korupsi

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:05

GAMKI Dukung Toba Pulp Lestari Ditutup

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:00

Bergelantungan Demi Listrik Nyala

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:45

Komisi Percepatan Reformasi Polri Usul Polwan Dikasih Jabatan Strategis

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:19

Putin Tak Serang Negara Lain Asal Rusia Dihormati

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:05

Ditemani Kepala BIN, Presiden Prabowo Pastikan Percepatan Pemulihan Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:38

Pemecatan Ijeck Pesanan Jokowi

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:21

Kartel, Babat Saja

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya