Berita

Penyerahan rekor MURI/RMOL

Politik

Koleksi Fadli Zon Kembali Pecahkan Rekor MURI

SELASA, 26 MARET 2019 | 19:27 WIB | LAPORAN:

Hobi yang digeluti Wakil Ketua DPR Fadli Zon selalu menyita perhatian publik.

Jika sebelumnya hobi mengoleksi keris yang dilakukan politisi Gerindra itu membuahkan catatan di Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI), maka kali ini hobinya mengoleksi prangko juga mendapat penghargaan yang sama.

Pendiri MURI Jaya Suprana menyerahkan secara langsung penghargaan tersebut dalam pameran bertajuk “Politik dalam Prangko” yang digelar di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3).

Penyerahan disaksikan langsung oleh Ketua DPR Bambang Soesatyo perwakilan Kedutaan Besar Venezuela dan Armenia, PT Pos Indonesia, dan Sekjen DPR Indra Jafar.

Penghargaan MURI diberikan karena Fadli berhasil menjadi kolektor pelat prangko Indonesia terbanyak di planet bumi, termasuk kolektor cap sampul terbanyak di alam semesta ini.

“Pak Fadli juga kolektor cap pos terbanyak di dunia ini. Saya juga menyerahkan buku MURI untuk Pak Bamsoet dan Pak Fadli,” kata Jaya yang tampil dengan pakaian khasnya.

Dalam sambutannya, Fadli menyatakan bahwa prangko memiliki nilai yang tinggi sebagai identitas bangsa Indonesia. Dia menegaskan, beragam peristiwa politik bisa terekam dan dipotret melalui prangko.

Menurut Fadli, prangko merupakan bagian dari upaya melestarikan budaya. Prangko bisa mengabadikan satu perjalanan bangsa.

“Prangko selalu memotret setiap perjalanan bangsa,” katanya.

Dia menambahkan, ketika Indonesia merdeka, selain mencetak uang juga dilakukan pencetakan prangko. Menurut dia, prangko kala itu menjadi salah satu identitas bangsa Indonesia di awal kemerdekaan.

“Prangko menjadi identitas eksistensi bagi sebuah bangsa dan negara,” ungkap pria berkacamata ini.

Dia menjelaskan bahwa benda filateli masih relevan di tengah zaman revolusi teknologi dan informasi sekarang ini. Memang, ujar Fadli, sekarang orang sudah tidak lagi berkirim surat, kartu pos, namun kenyataannya filateli semakin masif.

“Kenyataannya saja diminta menjadi ketua umum Perkumpulan Filatelis Indonesia,” katanya.

Fadli menjelaskan, prangko juga semakin diminati di negara-negara maju seperti Tiongkok, Inggris, maupun Amerika Serikat. Bahkan, pameran prangko digelar setahun dua kali di luar negeri.

Pada 2016, kata Fadli, Indonesia menggelar pameran filateli sedunia di Bandung, yang diikuti sekitar 60 negara.

“Di beberapa parlemen masih menggunakan filateli sebagai souvenir untuk tamu kenegaraan,” jelasnya.

Fadli menegaskan bahwa dulu prangko itu disebut hobby of the king, dan king of hobby.

“Ketika itu disebut hobinya para raja, dan rajanya hobi. Sekarang juga masih banyak, dan variatif,” ungkap Fadli.

Lebih lanjut Fadli mengungkapkan bahwa Perkumpulan Filatelis Indonesia adalah organisasi tertua yang ada di negeri ini. Organisasi ini didirikan pada 29 Maret 1922, dan tidak pernah putus sampai sekarang.

“Perkumpulan paling tua sejak zaman Hindia Belanda yang tidak pernah putus. Ini sangat layak menjadi perhatian,” katanya.

Bambang Soesatyo menyambut baik digelarnya pameran filatelis. Politikus Partai Golkar itu menyatakan bahwa berbahagialah orang yang memiliki hobi.

“Dalam hidup, hobi itu penting untuk menyelaraskan pikiran, jaga keseimbangan otak kiri dan kanan. Dalam menekuni dan mengagumi karya seni prangko, memang dibutuhkan kepiawaian seni tersendiri,” kata Bambang.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pengukuhan Petugas Haji

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:04

Chili Siap Jadi Mitra Ekonomi Strategis Indonesia di Amerika Selatan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:02

Basri Baco: Sekolah Gratis Bisa Jadi Kado Indah Heru Budi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:42

Pemprov DKI Tak Ingin Polusi Udara Buruk 2023 Terulang

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:24

Catat, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 9-10 Mei

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:22

BMKG Prediksi Juni Puncak Musim Kemarau di Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:27

Patuhi Telegram Kabareskrim, Rio Reifan Tak akan Direhabilitasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:05

Airlangga dan Menteri Ekonomi Jepang Sepakat Jalankan 3 Proyek Prioritas Transisi Energi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:00

Zaki Tolak Bocorkan soal Koalisi Pilkada Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:35

Bertemu Wakil PM Belanda, Airlangga Bicara soal Kerja Sama Giant Sea Wall

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:22

Selengkapnya