Berita

Politik

Salim Said: Bangsa Kita Tak Bodoh, Cuma Yang Ngurusnya Enggak Bener!

SABTU, 23 MARET 2019 | 15:48 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Para penulis buku yang turut serta mencerdaskan kehidupan bangsa tidak pernah menjadi perhatian negara dalam hal ini pemerintah. Padahal, apresiasi bagi para pejuang literasi yang  telah berkontribusi banyak bagi negara sangat diperlukan.

Bahkan, sejak dahulu Indonesia adalah negara yang lebih maju peradabannya ketimbang negara tetangga Malaysia. Namun, hal itu seolah berbanding terbalik dengan realitas saat ini.

"Kita punya konsep bagus soal perbukuan. Buktinya, eh jangan juga lupa jaman-jaman tahun 60an dulu orang Malaysia sekolah di sini, orang kita udah pada jadi doktor, eh sekarang mereka malah lebih pinter dari kita," kata Pakar Politik sekaligus Penulis Senior Salim Said disela-sela diskusi publik bertajuk "Buku Masih Laku?” di Gado-Gado Boplo, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (23/3).


Salim mengungkapkan, maju mundurnya peradaban sebuah bangsa sedikit banyaknya ditentukan oleh tradisi keilmuan dan menghargai para pejuang pustaka dan literasi. Makanya, kata Salim, tidak menjadi heran apabila negara Indonesia tertinggal oleh negara Malaysia terkait peradabannya.

Namun demikian, Salim menilai masih banyak para pemikir, ilmuan, praktisi hingga pejuang yang masih peduli akan nasib bangsanya. Hanya saja, tidak mendapatkan ruang yang disediakan oleh pemerintah.

"Bangsa kita tidak bodoh, yang ngurusnya gak bener," demikian Salim.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya