Polisi Tangkap Penyumbang Dana Dan Penyimpan Bahan Bom Teroris Sibolga

Setelah menangkap hidup-hidup teroris, Husain alias Abu Hamzah, di Sibolga, tim Densus 88 bersama Satgas Anti Teror Polda Sumatera Utara meringkus dua orang lain.

Dua orang itu adalah AK alias Ameng dan Ogel alias P, yang diduga memiliki keterkaitan dengan rencana aksi teror Abu Hamzah.

Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Dedi Prasetyo, menyampaikan, mereka ditangkap setelah Densus melakukan pengembangan. Kedua orang itu punya peran berbeda.

"Densus dan Polda Sumut mengamankan juga laki-laki bernama AK alias Ameng. Perannya terhadap kelompok Sibolga adalah menyumbang atau sebagai penyumbang dana untuk membeli berbagai kebutuhan merakit bom, (donasinya) sebesar Rp 15 juta,” jelas Dedi di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (14/3).

Sementara Ogel alias P, berperan aktif dalam merencanakan Amaliyah yang dilakukan oleh Abu Hamzah dan Ameng. P berperan sebagai penyedia bunker untuk menyimpan semua bahan peledak yang akan digunakan Abu Hamzah.

“Yang bersangkutan, P juga aktif dalam perencanaan terorisme dan berperan dalam menyimpan bahan-bahan peledak yang digunakan oleh AH,” jelas Dedi.

Dedi mengaku bahwa Polri belum menemui titik terang tentang rencana aksi teror kelompok teroris Sibolga.

Yang bisa dipastikan sejauh ini adalah aksi kelompok Abu Hamzah bakal menyasar anggota Kepolisian.