Berita

Ilustrasi/Net

Politik

Gerakan Bumi Putera Pastikan Netral Di Pilpres

RABU, 27 FEBRUARI 2019 | 21:26 WIB | LAPORAN:

Gerakan Bumi Putera (GBP) memastikan bersikap netral dalam ajang Pilpres 2019.

Demikian disampaikan Ketua umum GBP Haryono Edi Hermawan dalam deklarasi nasional kelahiran GBP di Gedung Nyi Ageng Serang, Jakarta, Rabu (27/2).  

Dia menjelaskan, tercetusnya GBP dengan tujuan sebagai bentuk keprihatinan situasi bangsa dan negara saat ini. GBP juga sebagai wadah perjuangan kader-kader dari Sabang sampai Marauke untuk mencapai kekuasaan.

"Berbagai penyimpangan dan pengkhianatan terhadap ibu pertiwi telah merusak sistem ketatanegaraan, politik, hukum, ekonomi, dan sosial. Keadaan ini semakin berbahaya dan mengancam harmonisasi dan persatuan nasional," ujar Haryono.

Dengan kelahiran GBP, Haryono ingin mengajak secara bersama semua komponen bangsa untuk memiliki komitmen tinggi dalam memperjuangkan agenda bumi putera secara bersama.

Dia juga berharap agar pemilu nanti menghasilkan pemerintahan dan lembaga legislatif yang tidak saja lebih baik dari sekarang tetapi juga mampu memulihkan hak dan status kedudukan, harkat dan martabat bumi putera.

"Dalam lima tahun ke depan dan seterusnya penyelenggara negara harus hadir dan berkomitmen untuk mengakhiri penderitaan rakyat bumi putera yang telah mencapai titik nadirnya," kata Haryono.

Kehadiran GBP juga untuk mengemban amanah dalam mewujudkan visi menjadikan rakyat bumi putera sebagai pewaris yang sah bangsa Indonesia.
 
Haryono pun tidak menutup kemungkinan bahwa GBP nantinya bisa berubah menjadi partai politik.

"Kalau semua pengurus GBP menghendaki bahwa ke depan menjadi partai ya undang-undang politik kita demikian," imbuhnya. ***

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya