Berita

Menkumham Yasonna Laoly/RMOL

Politik

Menkumham Usul Warna KTP WNA Dan WNI Dibedakan

RABU, 27 FEBRUARI 2019 | 15:19 WIB | LAPORAN:

. Warna KTP elektronik untuk warga negara Indonesia (WNI) dan warga negara asing (WNA) harus dibedakan agar tidak menimbulkan kebingungan.

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly mengatakan, berdasarkan klarifikasi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), WNA yang memegang KTP-el tidak memiliki hak memilih.

Artinya, tidak diperbolehkan untuk nyoblos pada Pemilu 17 April 2019 nanti.

"Sudah diklarifikasi Mendagri itu tidak boleh memilih, dia hanya penduduk yang punya kitab," ujar Yasonna di sela-sela menghadiri Sidang Pleno Mahkamah Agung 2019 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Rabu (27/2).

Pernyataan ini ditegaskan oleh Yasonna yang juga politisi PDI Perjuangan menyusul adanya kekhawatiran kalau WNA nantinya bisa nyoblos.

Meski memastikan WNA yang punya KTP-el tak bisa nyoblos, Yasonna mengakui bahwa warna dari KTP-el milik WNA tetaplah bisa membuat petugas menjadi bingung.

"Ke depan harus dibedakan KTP untuk WNI dan KTP untuk WNA, karena khawatirnya nanti kalau tidak cermat bisa tiba-tiba dapat paspor Indonesia," pungkasnya. ***

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya