Berita

Ilustrasi/Net

Politik

Keluarga Korban Talangsari Kecewa Atas Deklarasi Damai Pemerintah

JUMAT, 22 FEBRUARI 2019 | 06:37 WIB | LAPORAN: SUKARDJITO

Deklarasi damai  pemerintah yang diwakili Tim Terpadu Kemenko Polhukam atas tragedi Talangsari membuat keluarga korban terluka dan kecewa. Pasalnya, keluarga korban tak dilibatkan sama sekali dalam deklarasi tersebut.

Hal itu dikatakan koordinator Paguyuban Keluarga dan Korban Talangsari Lampung (PK2TL), Edi Arsadad, dilansir Kantor Berita RMOLLampung, Kamis (21/2).

"Kami tidak sama sekali terlibat dalam pertemuan tersebut," tegas Edi.

Edi  mengaku sebelum pertemuan, Rabu (20/2), pihaknya dihubungi pihak Kemenko Polhukam akan adanya kunjungan upaya penyelesaian tragedi Talangsari tahun 1989 ke Kabupaten Lampung Timur.

Namun, sambung Edi, pas Hari H, Rabu (20/2), pihaknya tidak tahu pertemuan tersebut berlangsung dan menyepakati penyelesaian lewat deklarasi damai tersebut.

Hadir pada pertemuan tersebut wakil dari DPRD Lampung Timur, Pemkab Lampung Timur, dan tokoh dari  Dusun Talangsari.

Tokoh Talangsari yang hadir, kata Edi, memang warga Talangsari, tapi bukan keluarga korban tragedi dugaan pelanggaran HAM tersebut.

"Jadi, sangat jelas, tokoh tersebut tidak ada kaitannya dengan kasus Talangsari," tegas Edi.

Seharusnya, lanjut Edi, tim terpadu menemui keluarga korban dalam peristiwa tersebut agar mendapatkan jawaban langsung dari para korban dan keluarganya.

"Dengarkan apa yang mereka inginkan dan menjadi tuntutannya," demikian Edi. [jto]

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya