Berita

Karen Agustiawan/Net

Hukum

Karen Agustiawan Minta Negara Hadir Dalam Kasusnya

KAMIS, 21 FEBRUARI 2019 | 10:43 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Tersangka kasus dugaan korupsi investasi Blok Basker Manta Gumay (BMG) tahun 2009, Karen Agustiawan kembali menjalani persidangannya di PN Jakarta Pusat, Jakarta, Kamis (21/2).

Ditemui usai sidang, Karen mengklaim sudah melaksanakan proses kerja dengan prinsip good corporate governance (GCG). Ia bersikukuh tidak ada maladministrasi dalam investasi BMG.

"Nah saya berharap nih karena sudah ada sidang 40 kali, ke depannya di persidangan itu dibuktikanlah karenanya ini bukan maladministrasi karena ini tunduk dengan UU PT sehingga itu bukan ranah pidana," jelas mantan direktur utama PT Pertamina ini.


Maka dari itu ia menegaskan, sebagai negara Pancasila, hukum yang berkeadilan harus ditegakan.

“Dan tentunya sebagai warga negara Indonesia kita ingin ada hukum yang berkeadilan dalam bentuk dan arti dari negara Pancasilais. Negara Pancasilais itu termasuk hukum yang berkeadilan, nah saya ingin negara hadir di sini," ujarnya.

Saat itu, Pertamina melalui anak usahanya, PT Pertamina Hulu Energi (PHE), mengakuisisi 10 persen saham ROC Oil Ltd.

Investasi ini hanya bertahan setahun lantaran Blok BMG berhenti berproduksi. Kejaksaan Agung menuding pengambilan keputusan investasi tak didukung uji kelayakan (feasibility study) dan uji tuntas (due diligence).[wid]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya