Berita

Abe dan Trump/Net

Dunia

Shinzo Abe Belum Bantah Kabar Nominasikan Trump Untuk Nobel Perdamaian

SENIN, 18 FEBRUARI 2019 | 19:22 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe menolak untuk mengomentari klaim yang dibuat oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang menyebut bahwa bahwa dia dinominasikan oleh Abe untuk Hadiah Nobel Perdamaian tahun ini.
 
Meski begitu, Abe juga tidak membantah pernyataan tersebut dan sebaliknya memuji upaya Trump untuk meredakan krisis nuklir Korea Utara.
 
"Saya tidak mengatakan itu tidak benar," kata Abe pada sesi Komite Anggaran Majelis Rendah (Senin, 18/2), seperti dimuat Japan Times.
 

 
Pekan lalu Trump mengklaim bahwa Abe telah menominasikannya untuk Hadiah Nobel Perdamaian karena membuka pembicaraan dan mengurangi ketegangan dengan Korea Utara.
 
Trump juga menyebut Abe telah memberinya "salinan paling indah" dari surat nominasi setebal lima halaman.
 
Media Jepang, Asahi, mengutip sumber anonim, mengabarkan bahwa pemerintah Amerika Serikat telah menyuarakan Abe mengenai nominasi Hadiah Nobel Perdamaian setelah KTT pertama Trump-Kim Jong Un pada Juni tahun lalu.
 
Sementara itu, seorang jurubicara Kementerian Luar Negeri Jepang di Tokyo mengatakan, kementerian menyadari pernyataan Trump, tetapi akan menahan diri untuk tidak mengomentari interaksi antara kedua pemimpin.
 
Gedung Putih juga tidak memberikan penjelasan mengenai hal itu.
 
Sedangkan situs web Yayasan Nobel mengatakan bahwa nominasi untuk Hadiah Nobel Perdamaian dapat diajukan oleh siapa saja yang memenuhi kriteria nominasi, yang mencakup para kepala negara saat ini. Di bawah aturan yayasan, nama dan informasi lain tentang nominasi yang gagal tidak dapat diungkapkan selama 50 tahun. [mel]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya