Berita

Eggi Sudjana/Dok Pribadi

Eggi Ingin Perjuangkan Umat Lewat Parlemen

KAMIS, 14 FEBRUARI 2019 | 06:55 WIB | LAPORAN: SUKARDJITO

Pengacara sekaligus penasihat alumni 212, Eggi Sudjana mewakafkan diri sebagai calon anggota legislatif (caleg) sebagai ladang amal perjuangan di jalur politik.

Eggi pun blak-blak mencurahkan keinginannya untuk memperjuangan umat di parlemen nantinya.

Bahkan ia pun tak khawatir kalah dan akan merasa ikhlas jika nanti hasilnya tidak seperti yang diharapkan.

"Kita mengawalinya dengan niat ibadah. Itu enggak ada ruginya. Kalau kalah kan Allah bisa ganti rezeki lain. Misal teman yang saya dukung menjadi Presiden bisa saja saya jadi Jaksa, Menteri, who knows (siapa yang tahu) kan," kata Eggi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (13/1).

Bagi Eggi politik sudah menjadi nadinya untuk selalu melakukan perubahan terhadap masyarakat.

Dalam kontes meraih elektoral dalam proses Pemilu pria yang akrab dipanggil Bang Eggi ini pernah mencalonkan diri sebagai bakal calon gubernur Jawa Barat pada Pemilihan umum Gubernur Jawa Barat 2013 namun kandas ketika mengikuti verifikasi di KPU Jawa Barat.

Pada tahun 2013, ia kembali mencalonkan kembali dirinya sebagai calon kepala daerah, kali ini pada Pemilihan umum Gubernur Jawa Timur 2013 dan lolos sebagai calon gubernur Jawa Timur 2013-2018.

Terkait ongkos politik yang harus dikelurkannya, Eggi menegaskan sebagai calon legislatif DPR dari Fraksi PAN mengeluarkan biaya yang tidak sedikit, nilainya mencapai miliaran rupiah.

“Dapil Jakarta 2 mungkin saya harus keluarkan 7-10 miliar rupiah,” tegas Eggi.

Biaya tersebut tergolong murah, jika dibandingkan ia harus nyaleg di wilayah lainnya di luar Jakarta.

Atas pertimbangan biaya itu juga dirinya memilih Jakarta Pusat-Jakarta Selatan dan Luar Negeri dengan Daerah Pemilihan (Dapil) Jakarta 2 sebagai ajang peruntungannya.

"Kalau di luar daerah bisa mahal karena skupnya (jangkauan) bisa luas. Misal Bogor itu cakupannya luas," kata Eggi.

Kemudian, faktor lainnya yang sebabkan dirinya memilih dapil di Jakarta 2 yakni faktor popularitas namanya di Jakarta juga cukup mempermudah, karena banyak yang telah mengenalnya. Hal itu berdampak dengan total biaya yang harus dikeluarkan. [wid]

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

Jokowi, KKP dan BPN Paling Bertanggung Jawab soal Pagar Laut

Senin, 27 Januari 2025 | 13:26

PDIP: Pemecatan Ubedilah adalah Upaya Pembungkaman KKN Jokowi

Jumat, 31 Januari 2025 | 10:11

UPDATE

Prabowo Pasti Setuju Tunda Larangan LPG 3 Kg di Pengecer

Selasa, 04 Februari 2025 | 07:27

Cuaca Sebagian Jakarta Hujan Ringan

Selasa, 04 Februari 2025 | 06:46

Polri Pangkas Biaya Perjalanan Dinas dan Seminar

Selasa, 04 Februari 2025 | 06:23

Bahlil Lahadalia Sengsarakan Rakyat

Selasa, 04 Februari 2025 | 06:12

Sakit Kanker, Agustiani Minta Status Cekal Dicabut

Selasa, 04 Februari 2025 | 06:07

Coretan “Adili Jokowi” Marak, Pengamat: Ekspresi Kecewa

Selasa, 04 Februari 2025 | 05:38

Perketat Pengawasan Standarisasi Keselamatan Gedung di Jakarta

Selasa, 04 Februari 2025 | 05:28

Papua Segera Kebagian Makan Bergizi Gratis

Selasa, 04 Februari 2025 | 05:22

Hati-hati! 694 Gedung Tak Punya Proteksi Kebakaran

Selasa, 04 Februari 2025 | 04:25

Megawati Harap BMKG Belajar dari Kebakaran di Los Angeles

Selasa, 04 Februari 2025 | 04:19

Selengkapnya