Berita

Bahram Salih/Net

Dunia

Presiden Irak: Trump Tidak Minta Izin Untuk Mengawasi Iran

SENIN, 04 FEBRUARI 2019 | 20:13 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Presiden Amerika Serikat Donald Trump tidak pernah meminta izin kepada Irak untuk memberikan wewenang pada pasukan Amerika Serikat yang ditempatkan di negara itu untuk "mengawasi" Iran.

Begitu kata Presiden Irak Bahram Salih pada Senin (4/2) saat berbicara di sebuah forum di Baghdad. Salih menanggapi pertanyaan tentang komentar Trump kepada CBS tentang bagaimana dia akan meminta pasukan yang ditempatkan di Irak untuk "mengawasi" Iran.

Trump mengatakan bahwa penting untuk menjaga kehadiran militer Amerika Serikat di Irak sehingga Washington dapat mengawasi Iran karena Iran adalah masalah nyata.


Menanggapi hal tersebut, Salih mengatakan bahwa pasukan Amerika Serikat di Irak ada di sana sebagai bagian dari perjanjian antara kedua negara dengan misi khusus memerangi terorisme. Dia menegaskan bahwa mereka harus tetap berpegang pada komitmen itu.

"Jangan membebani Irak dengan masalah Anda sendiri," kata Salih.

"Amerika Serikat adalah kekuatan utama, tapi jangan mengejar prioritas kebijakan Anda sendiri, kami tinggal di sini," tegasnya.

Irak berada dalam posisi yang sulit karena ketegangan antara dua sekutu terbesarnya, Amerika Serikat dan Iran, meningkat.

"Sangat menarik bagi Irak untuk memiliki hubungan baik dengan Iran, dan negara-negara tetangga lainnya," demikian Salih, dimuat Reuters. [mel]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya