Berita

Ilustrasi/Net

Politik

PSI Cuma Lihat Guyonan Dari Target PKB Punya 10 Menteri

SENIN, 28 JANUARI 2019 | 21:14 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Hasrat Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar mendapatkan 10 kursi menteri di kabinet Joko Widodo-Maruf Amin dilihat sebagai candaan.

Juru Bicara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Dedek Prayudi menganggap keinginan Cak Imin yang disampaikan dalam forum formal Muslimat Nahdlatul Ulama Minggu kemarin (27/1) itu tidaklah serius.

"Ada-ada saja PKB. Saya tidak terlalu melihat Cak Imin mengatakan itu secara serius, apalagi Cak Imin adalah orang yang suka guyon," ujarnya kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (28/1).


Kalaupun Cak Imin serius, PSI selaku sesama koalisi pendukung Jokowi mengganggapnya sah saja, namanya juga keinginan.

"Setiap keinginan apalagi target memang harus tinggi," kata Dedek.

Soal komposisi kabinet, PSI menyerahkan sepenuhnya kepada Jokowi dan dinamika politik pasca Pilpres 2019 nanti.

"Kalau ingin diseriusi ucapan tersebut kita serahkan kepada Pak Jokowi nanti apabila terpilih. Juga serahkan kepada dinamika politik yang sangat cair belakangan ini yang saya prediksi semakin cair nanti setelah pilpres," demikian Dedek. [wah]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Kreditur Tak Boleh Cuci Tangan: OJK Perketat Aturan Penagihan Utang Pasca Tragedi Kalibata

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:15

Dolar Melemah di Tengah Data Tenaga Kerja AS yang Variatif

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:00

Penghormatan 75 Tahun Pengabdian: Memori Kolektif Haji dalam Buku Pamungkas Ditjen PHU

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:48

Emas Menguat Didorong Data Pengangguran AS dan Prospek Pemangkasan Suku Bunga Fed

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:23

Bursa Eropa Tumbang Dihantam Data Ketenagakerjaan AS dan Kecemasan Global

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:01

Pembatasan Truk saat Nataru Bisa Picu Kenaikan Biaya Logistik

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:46

Dokter Tifa Kecewa Penyidik Perlihatkan Ijazah Jokowi cuma 10 Menit

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:35

Lompatan Cara Belajar

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:22

Jakarta Hasilkan Bahan Bakar Alternatif dari RDF Plant Rorotan

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:11

Dedi Mulyadi Larang Angkot di Puncak Beroperasi selama Nataru

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:48

Selengkapnya