Berita

Jokowi/Net

Politik

Jokowi Enam Kali Ke Sumbar, Alasan Gebu Minang Dukung 01

SENIN, 28 JANUARI 2019 | 02:14 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Gerakan Ekonomi dan Budaya Minang (Gebu Minang) secara organisasi bulat mendukung paslon capres-cawapres nomor 01 Joko Widodo-Maruf Amin.

Langkah tersebut diambil setelah mereka menggelar Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) I pada tanggal 26 hingga 27 Januari 2019, di Jakarta.

"Gebu Minang dukung kepemimpinan nasional dengan keberhasilan yang telah nyata di masyarakat," kata Wakil Ketua Umum Gebu Minang, Marwan Paris dalam konferensi pers di Jakarta, Minggu (27/1).


Dia menilai Jokowi selama memimpin telah berhasil menjalankan prinsip pembangunan dari pinggiran dan berhasil meningkatkan perekonomian masyarakat.

Marwan mengklaim keanggotan Gebu Minang yang mencapai 5 hingga 6 juta orang yang tersebar diseluruh Indonesia, akan membantu memenangkan Jokowi.

"Saat ini yang tercatat di Jakarta saja 300 ribu orang. Jika seluruh Indonesia, itu mencapai 5-6 juta orang minang yang tersebar," ujarnya.

Marwan juga membantah apabila seluruh masyarakat Minang mendukung paslon capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Dia mencontohkan, ada Baliho dari tim sukses Prabowo yang menyebut masyarakat Minang mendukung Prabowo, itu tidak benar.

"Jangan membawa dan mengatasnamakan masyarakat Minang. Saat ini, memang sudah terkotak-kotak jadi dua, karena kandidatnya juga hanya dua," ujarnya.

Sementara itu, Sekjen Gebu Minang, Zarkasyi Nurdin mengatakan Jokowi adalah sosok yang peduli dengan pembangunan daerah pelosok terutama daerah-daerah tertinggal di Sumatra Barat (Sumbar).

Dia mengatakan, Jokowi merupakan satu-satunya presiden yang mengunjungi Sumber sampai enam kali. Tidak hanya itu, pembangunan infrastruktur yang dilakukan Jokowi juga terlihat nyata.

"Jokowi adalah satu-satunya presiden yang ke Sumbar sampai enam kali. Jadi itu adalah salah satu alasan Gebu Minang mendukung Jokowi," pungkas Zarkasyi. [ian]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Wakil Wali Kota Bandung Erwin Ajukan Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 04:05

Prabowo Diminta Ambil Alih Perpol 10/2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 04:00

BNPB Kebut Penanganan Bencana di Pedalaman Aceh

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:32

Tren Mantan Pejabat Digugat Cerai

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:09

KPID DKI Dituntut Kontrol Mental dan Akhlak Penonton Televisi

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:01

Periksa Pohon Rawan Tumbang

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:40

Dua Oknum Polisi Pengeroyok Mata Elang Dipecat, Empat Demosi

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:13

Andi Azwan Cs Diusir dalam Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:01

Walikota Jakbar Iin Mutmainnah Pernah Jadi SPG

Kamis, 18 Desember 2025 | 01:31

Ini Tanggapan Direktur PT SRM soal 15 WN China Serang Prajurit TNI

Kamis, 18 Desember 2025 | 01:09

Selengkapnya