Berita

Ilustrasi/Net

Nusantara

Ibu Dan Anak Ini Ditangkap Polisi Karena Jual Gadis Perawan Pada Lelaki Hidung Belang

SABTU, 12 JANUARI 2019 | 07:03 WIB | LAPORAN: SUKARDJITO

. Ibu dan anak di Lampung ini tampak kompak dalam kehidupan baik suka maupun duka. Keduanya harus berurusan dengan polisi, sebab mereka menjual gadis perawan kepada lelaki hidung belang.  

Modus mereka yakni memakai jasa media daring (online) untuk menawrkan sejumlah gadis untuk dijajakan kepada lelaki.

"Mereka terakhir memperdagangkan keperawanan pelajar SMA seharga Rp500 ribu kepada para pria hidung belang lewat telepon genggam," ungkap Kapolres Lampung Timur AKBP Taufan Dirgantoro, seperti dilansir RMOLLampung, Jumat (11/1)


Taufan menegaskan, dari hasil penjualan itu hasilnya dibagi yakni mereka bertindak sebagai mucikari memeroleh 40 persen sedangkan para anak baru gede (ABG), usia 15 dan 16 tahun, mendapatkan 60 persennya.

Dalam kesempatan koferensi pers, Taufan menunjukan barang bukti kejahatan ibu-anak itu berupa tisu yang ternoda bercak darah, uang Rp 200 ribu, telepon android yang dipakai untuk transaksi.

Barang bukti tersebut disita dari rumah tersangka di Kecamatan Raman Utara, Kabupaten Lampung Timur.
"Untuk sementara, ada tiga korban perdagangan yang masih di bawah umur, yakni CA, SA, dan AA. Mereka mengaku baru bisnis dua atau tiga bulan terakhir ini," pungkas Kapolres. [jto]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya