Berita

Pengamat IPI Karyono Wibowo usai diskusi/RMOL

Hukum

Sama Dengan Korupsi, Hoax Bisa Termasuk Tindak Pidana Khusus

SENIN, 07 JANUARI 2019 | 23:02 WIB | LAPORAN:

Belakangan ini publik kerap dihadapkan dengan permasalahan banyaknya kasus korupsi oleh pejabat dan juga informasi bohong atau hoax yang beredar.

Menyikapi hal itu perlu perlakuan khusus terhadap penyebar hoax agar merasa jera. Salah satunya dengan mengatagorikannya dalam extra ordirnary crime atau tindak pidana khusus.

"Hoax dan korupsi sama-sama parahnya oleh karena itu hoax saya mengusulkan kasus hoax masuk ke extra ordinary crime ini harus jadi tindak pidana khusus. Karena dampak begitu luas hoax menimbulkan keresahan sosial," jelas pengamat politik dari Indonesia Public Institute (IPI) Karyono Wibowo dalam diskusi di Kawasan Cikini, Jakarta, Senin (7/1).

Bahkan karena hoax, masyarakat menghadapi Pemilu 2019 mudah tergesek dan berujung konflik yang merugikan satu dengan yang lain.

Dengan perlakuan khusus, diharapkan penyebar hoax mampu mengalami efek jera dan tidak mengulanginya lagi karena ini benar-benar merugikan masyarakat.

"Bisa resah ke masyarakat akhirnya jadi timbul gesekan satu dengan yang lain. Oleh karena itu, harus ditangani serius, begitu juga dengan korupsi yang merugikan banyak orang juga. Jadi kalau ditanya sama-sama parah," papar Karyono. [wah]

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya