Berita

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto/Net

Politik

PDIP Kecam Twit Kontainer Andi Arief

KAMIS, 03 JANUARI 2019 | 10:29 WIB | LAPORAN: SUKARDJITO

Kabar tujuh kontainer surat suara tercoblos menimbul polemik tersendiri. Bahkan, kecaman terlontar dari Sekretaris PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto.

Hasto mengecam kicauan Wasekjen Partai Demokrat, Andi Arief, yang turut meramaikan informasi tersebut.

Bahkan Hasto menyebut pernyataan Andi provokatif dan layak untuk diproses hukum.


"Pernyataan saudara Andi sangat provokatif, cermin kekerdilan jiwa, mental prejudice, dan sangat berbahaya. Pernyataan jalanan tanpa dasar tersebut sudah memenuhi delik hukum untuk dipersoalkan," ucap Hasto, sesaat lalu (Kamis, 3/1).
Hasto kemudian mengingatkan Andi agar tak lagi berhalusinasi soal adanya kecurangan dalam pemilu. Ia meminta Andi tak menyamakan situasi politik di 2019 dengan 2009.
"Saudara Andi Arief juga harus ingat ini tahun 2019, sehingga jangan berhalusinasi terjadi kecurangan masif seperti tahun 2009, ketika pimpinan KPU saat itupun ditawari masuk ke jajaran teras elite kekuasaan. Jadi simpan seluruh skenario berpikir curang dengan referensi masa lalu," tambah Hasto
Kabar soal tujuh kontainer surat suara yang tercoblos itu tersebar di grup WhatsApp sejak sore

Dan menjadi ramai ketika diungkap Wasekjen Partai Demokrat, Andi Arief lewat akun Twitter @AndiArief__.  

KPU bersama Bawaslu, Rabu (2/1), langsung mengecek ke lokasi yang disebutkan berada di Pelabuhan Tanjung Priok.

Dari hasil pengecekan langsung ke lokasi, KPU memastikan kabar yang beredar di media sosial (medsos) itu bohong atau hoax.

Respons cepat KPU tersebut mendapat sambutan positif  Andi Arief.  [jto]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya