Berita

Joko Widodo/Repro

Bisnis

Jokowi: Sekarang, Dari Morowali Ke Kendari Tak Sampai Satu Jam

RABU, 26 DESEMBER 2018 | 08:42 WIB | LAPORAN:

Bandar Udara Syukuran Aminuddin Amir akhirnya beroperasi.

Peresmian bandara baru Morowali ini dilakukan Presiden Jokowi pada Minggu (23/12) lalu.
. Bandar Udara Syukuran Aminuddin Amin dibangun di atas lahan seluas 158 hektare. Bandara ini memiliki landasan pacu sepanjang 1500 m x 30 m, apron 80 m x 70 m, dan taxiway 192 m x 18 m. Selain itu juga ada fasalitas terminal penumpang seluas 1.000 m2.

Bandara ini berada di Desa Umbele, Kecamatan Bumiraya, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.

Bandara ini berada di Desa Umbele, Kecamatan Bumiraya, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.

Peresmian dilakukan bersamaan dengan empat terminal bandara baru yakni Terminal Bandara Syukuran Aminuddin Amir di Sulawesi Tengah, Terminal Bandara Haji Aeropala Selayar dan Terminal Bandara Lagaligo-Bua di Sulawesi Selatan, dan Terminal Bandara Betoambari di Sulawesi Tenggara.

"Dulu, warga Morowali di Sulteng jika ke Palu, menempuh 12 jam perjalanan darat 520 km. Ke Makassar yang lebih jauh, bisa naik kapal laut. Sekarang, mereka punya pilihan setelah Bandara Morowali beroperasi. Dari Morowali, naik pesawat ke Kendari tak sampai satu jam," kata Presiden Jokowi dalam twitnya pagi ini (Rabu, 26/12).

Sebelumnya, Dirjen Perhubungan Udara Polana B. Pramesti melalui siaran pers menjelaskan, keberadaan bandara ini sangat diperlukan untuk menunjang konektivitas masyarakat Morowali menuju kota-kota yang lebih besar di sekitarnya seperti Palu, Poso, Kendari dan Makassar.

Menengok sebelum adanya pembangunan bandara tersebut, kata Polana, transportasi masih menggunakan jalan darat dan laut.

Dengan kontur Morowali yang banyak pegunungan dan bentang alam kapur, jalan darat harus menempuh 8-9 jam dari Kendari, sementara dari Palu ibu kota provinsinya, ditempuh hingga 12 jam perjalanan, dan dari Makassar hingga 23 jam perjalanan. [wid]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya