Berita

Luhut Pandjaitan/RMOL

Nusantara

Luhut Pandjaitan Panggil Ahli Cari Bukti Penyebab Tsunami Selat Sunda

SENIN, 24 DESEMBER 2018 | 21:21 WIB | LAPORAN:

Guna mengidentifikasi penyebab tsunami di Selat Sunda dan menghindari spekulasi, Menko Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan berkoordinasi dengan para ahli.

Koordinasi melibatkan para ahli dari berbagai instansi seperti BPPT, LIPI, BMKG, BIG, Lapan, Pushidros TNI AL dan Kementerian ESDM.

Analisa sementara, penyebab terjadinya flank collapse atau longsoran Gunung Anak Krakatau dari lereng terjal oleh tremor dan curah hujan tinggi. Sumber data analisa berupa seismogaf, tide gauge, citra satelit, dan interferometri 64 hektare.


"Bahwa ini bukan tsunami karena gempa vulkanik tapi karena longsor seluas 64 hektare dari Gunung Anak Krakatau," jelas Luhut dalam keterangannya, Senin (24/12).

Untuk membuktikan kebenaran teori tersebut, tim akan melakukan survei  geologi kelautan dan bathymetri di Komplek Gunung Krakatau setelah situasi di rasa aman dan memungkinkan.

"Sekarang mau kita bikin kapal, mau lihat sana belum bisa karena cuaca masih jelek. Mungkin setelah tanggal 25 Desember, mungkin 27 atau 28 pakai Kapal Baruna Jaya untuk lihat lagi peta di bawah lautnya," papar Luhut.

Selain survei laut, juga dilakukan konfirmasi citra satelit resolusi tinggi oleh Lapan, survei udara oleh BPPT, data GPS dan PASUT oleh BMKG, BIG, Pushidros TNI AL serta melibatkan industri di kawasan. [wah]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya