Berita

Tiar Prasetya saat jumpa pers/RMOL

Nusantara

TSUNAMI SELAT SUNDA

Penyebab Tsunami Mirip Erupsi Krakatau Tahun 1883

SENIN, 24 DESEMBER 2018 | 00:22 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Tsunami yang melanda sejumlah daratan di wilayah Selat Sunda terjadi karena aktivitas erupsi Gunung Anak Krakatau.

Kepala Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Tiar Prasetya menjelaskan gunung yang berada di Selat Sunda itu memang sudah aktif sejak Juli tahun ini. Bahkan pada Sabtu pukul 21.00 telah terjadi letupan.

Atas alasan itu, pihaknya menduga penyebab tsunami di kawasan Banten dan Lampung adalah longsoran vulkanik Gunung Anak Krakatau.


"Aktivitas Anak Krakatau itu sudah aktif dari Juli dan memang pukul-pukul 21.00 WIB itu ada letupan, tapi tidak besar dan tidak luar biasa," jelasnya usai konferensi pers di Kantor BMKG, Jakarta, Minggu (23/12).

Fenomena ini, sambungnya, mirip dengan tsunami yang diakibatkan Gunung Krakatau pada tahun 1883 silam. Saat itu, longsoran vulkanik Krakatau menimbulkan tsunami besar.

"Bahkan, saat itu tsunami akibat erupsi Gunung Krakatau sampai menjangkau ke wilayah Jakarta," tuturnya.

Tiar mengakui bahwa BMKG memang tidak mengeluarkan peringatan tsunami. Ini lantaran memang tidak aktivitas tektonik atau kegempaan yang biasanya menjadi penyebab tsunami.

"Memang tidak ada warning karena secara BMKG tidak ada gempa yang terjadi malam itu," tutupnya. [ian]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya