Berita

La Nyalla bersama Presiden Jokowi/Net

Politik

Kasus La Nyalla Bukti Sudah Tinggalkan Pancasila

SELASA, 18 DESEMBER 2018 | 09:45 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

. Usai menghujat, memfitnah dan memaki, politisi La Nyalla Matalilti langsung berbalik mendukung orang yang difitnahnya. Presiden Joko Widodo sebagai korban pun langsung memaafkan.

Menurut Wakil Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Rully Soekarta perlakuan La Nyalla tidak mencerminkan sikap Pancasila bagi bangsa ini.

"Ini contoh yang sangat jelas bahwa bangsa ini meninggalkan Pancasila. Siapapun bisa berbuat apapun seprti menghujat, memfitnah lalu minta maaf. Ini tidak bisa menjadikan contoh baik untuk generasi yang akan datang," ujar Rully kepada redaksi, Selasa (18/12).


Dia khawatir, ke depannya hal itu dianggap biasa oleh generasi mendatang, di mana bisa memfitnah pemimpin atau orang yang dihormati kemudian selesai begitu saja tanpa ada sanksi apapun.

Rully menyatakan dalam sistem Pancasila perbuatan demikian tidak dibenarkan. Maka dari itu dia menyarankan agar bangsa ini kembali benar-benar ke rel Pancasila sebagai jatidiri.

"Jika kita betul-betul berpegang teguh pada falsafah bangsa ini, kecil sekali akan terjadi perilaku seperti itu. Karena semua yang kita lakukan selalu berpedoman kepada Tuhan YME," pungkasnya. [rus]

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bahlil: Jangan Uji NYali, Kita Nothing To Lose

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:44

Bukan AI Tapi Non-Human

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43

Usai Dicopot Ketua Golkar Sumut, Ijeck Belum Komunikasi dengan Doli

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:12

Exynos 2600 Dirilis, Chip Smartphone 2nm Pertama di Dunia

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:52

Akui Kecewa Dicopot dari Ketua DPD Golkar Sumut, Ijeck: Mau Apalagi? Kita Terima

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:42

Bahlil Sentil Senior Golkar: Jangan Terlalu Lama Merasa Jadi Ketua Umum

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:22

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Sekretaris Golkar Sumut Mundur, Ijeck Apresiasi Kesetiaan Kader

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:06

Dana Asing Banjiri RI Rp240 Miliar Selama Sepekan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:01

Garda Satu dan Pemkab Tangerang Luncurkan SPPG Tipar Raya Jambe

Sabtu, 20 Desember 2025 | 13:38

Selengkapnya