Berita

Dubes Djauhari Oratmangun/Dok

Dunia

Seni Budaya Dari Timur Nusantara Meriahkan Indonesian Day Di Beijing

MINGGU, 16 DESEMBER 2018 | 20:06 WIB | LAPORAN:

Seni dan Budaya serta kekayaan alam dari Timur Indonesia yang mempesona menjadi salah satu daya pikat dan mengundang decak kagum masyarakat internasional.

Hal tersebut menjadi salah satu alasan KBRI Beijing mengangkat tema promosi wilayah timur Indonesia dalam kegiatan Indonesia Day "Cultural Night Gala Dinner: Journey to Hidden Paradise".

Tema tersebut juga selaras dengan program prioritas Pemerintah RI dalam upaya pembangunan wilayah Timur Indonesia. Melalui kegiatan ini, berbagai kalangan masyarakat Tiongkok diharapkan dapat lebih mengenal potensi pariwisata dan ekonomi wilayah Timur Indonesia.

"Tak kenal, maka tak sayang. Dengan pemahaman yang diperkuat melalui people-to-people contact, Indonesia dan Tiongkok akan mendapatkan manfaat dari eratnya persahabatan kedua negara," ungkap Dutabesar RI untuk Tiongkok, Djauhari Oratmangun, dalam pembukaan.
 
Dalam keterangan yang diterima redaksi, kegiatan tersebut juga dihadiri Menteri Pariwisata RI, Arief Yahya sebagai tamu kehormatan, Staf Khusus Menteri Bidang Komunikasi dan Media Kementerian Pariwisata, Don Kardono, dan Ketua Pokja Bidang Percepatan Pembangunan 10 Destinasi Pariwisata Prioritas, Hiramsyah S. Thaib.
 
Dalam sambutannya, Menteri Pariwisata RI Arief Yahya menyampaikan bahwa Indonesia tidak hanya memiliki satu surga Bali, namun memiliki banyak tujuan kunjungan wisata yang menakjubkan lainnya, yaitu ten new Bali.

Arief mengajak agar semua pihak, khususnya industri pariwisata Indonesia-Tiongkok, dapat bekerja sama dan bersinergi dalam mendorong peningkatan turis dari Tiongkok ke Indonesia.
 
Lebih dari 250 undangan hadir dalam Gala Dinner tersebut, yakni Dutabesar dan korps diplomatik negara sahabat, pejabat tinggi Pemerintah RRT, pengusaha ternama, pemuka masyarakat, akademisi, kalangan media, tour operator, travel agent, diaspora Indonesia dan mahasiswa Indonesia.

Dibuka dengan Tari Lenso dari Maluku, persembahan tari-tarian dari daerah Nusa Tenggara Timur, Papua, dan tari Nusantara yang dibawakan tim penari dari Kementerian Pariwisata, Kementerian Pendidikan dan tim tari mahasiswa di Beijing berhasil memukau para hadirin.

Sambil menikmati kelezatan sajian masakan khas Indonesia, para tamu juga dihibur dengan alunan lagu dan musik instrumental Sasando yang dibawakan Yandres Leka, musisi asal Nusa Tenggara Timur.

Di sela-sela pertunjukkan seni budaya, Dubes Djauhari menyerahkan penghargaan Prima Duta Award kepada tiga perusahaan Tiongkok yang telah secara konsisten mendukung penjualan dan promosi produk-produk Indonesia di Tiongkok, yaitu Shanghai Youyijia Food Trading Co. Ltd; United Harvest China Co.Ltd  dan QIngdao CooGreen Co.Ltd.

Di akhir acara, diputar trailer film "Boundless Love" produksi National Energy Resource Group, hasil kolaborasi insan perfilman Indonesia-Tiongkok. Film ini menceritakan kisah kasih pasangan pria Tiongkok, karyawan National Energy Resource Group yang bekerja di kantor perusahaan di Palembang, dengan wanita Indonesia berdarah Batak; dan telah diputar pada 12th Bali International Film Festival di Indonesia dan the 2nd Pingyao International Film Festival di China.

Menutup kemeriahan acara, tari Maumere ditarikan bersama seluruh pengisi acara dan para tamu undangan.

Acara Gala Dinner ini merupakan bagian dari rangkaian Indonesia Day yang menjadi sarana mempertunjukkan keragaman dan kekayaan khasanah budaya wilayah Timur Indonesia.

Untuk itu, area foyer Imperium Ballroom Hotel Four Seasons Beijing dipercantik dengan keindahan kain-kain tenun Indonesia Timur dan lukisan karya Ibu Sih Elsiwi Handayani Oratmangun. Showcase alat musik sasando dan demo menenun kain Tanimbar oleh Mama Elfrada menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung yang datang.
Sementara itu booth kaki lima di sepanjang foyer menampilkan beragam produk Indonesia, promosi Wonderful Indonesia serta Garuda Indonesia juga menarik minat para tamu dan pengunjung yang datang.

Sebelumnya, dalam acara "Indonesia Update on Trade, Tourism and Investment" yang dilaksanakan pada pagi hari di tempat yang sama, Menteri Pariwisata dan Dubes Djauhari juga telah menyaksikan penyerahan LOI antara PT. Jababeka dan ICE Sea Investment, Yunnan. [lov]
 

 

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Tidak Balas Dendam, Maroko Sambut Hangat Tim USM Alger di Oujda

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Move On Pilpres, PDIP Siap Hadapi Pilkada 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Absen di Acara Halal Bihalal PKS, Pengamat: Sinyal Prabowo Menolak

Sabtu, 27 April 2024 | 21:20

22 Pesawat Tempur dan Drone China Kepung Taiwan Selama Tiga Jam

Sabtu, 27 April 2024 | 21:14

Rusia Kembali Hantam Fasilitas Energi Ukraina

Sabtu, 27 April 2024 | 21:08

TETO Kecam China Usai Ubah Perubahan Rute Penerbangan Sepihak

Sabtu, 27 April 2024 | 20:24

EV Journey Experience Jakarta-Mandalika Melaju Tanpa Hambatan

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Hubungan PKS dan Prabowo-Gibran, Ini Kata Surya Paloh

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Gebyar Budaya Bolone Mase Tegal Raya, Wujud Syukur Kemenangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 27 April 2024 | 19:28

Menuju Pilkada 2024, Sekjen PDIP Minta Kader Waspadai Pengkhianat

Sabtu, 27 April 2024 | 19:11

Selengkapnya