Berita

Mardani Ali Sera/Net

Politik

PKS: Kemendagri Mestinya Fokus Penangkapan Kepala Daerah, Bukan Aturan Jilbab

SABTU, 15 DESEMBER 2018 | 05:08 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) seharusnya membuat aturan yang substansial demi perbaikan bangsa. Bukan justru membuat aturan-aturan artifisial, seperti tata cara penggunaan jilbab.

Begitu kata Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menangapi Intruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) No. 225/10770/SJ tahun 2018.

Inmendagri ini mengatur tentang tata cara berpakaian bagi aparatur sipil negara (ASN) Kemendagri. Salah satunya aturan tentang berjilbab bagi pegawai perempuan.

“Seharusnya buatlah yang substansial. Cara berpakaian cukup diatur sopan dan pantas (sesuai seragamnya). Yang utama kinerja ASN yang melayani, bersahabat, penolong dan tidak korupsi,” tegasnya.

Inisiator Gerakan #2019GantiPresiden ini menilai bahwa penggunaan jilbab seharusnya dibebaskan sesuai dengan keyakinan beragama masing-masing.

“Sudah ada aturan penggunaannya. Beri kebebasan beragama sesuai ketentuan,” kata Mardani.

Menurutnya, Mendagri Tjahjo Kumolo seharusnya lebih memperhatikan penangkapan para kepala daerah oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Apalagi, sambungnya, Mendagri merupakan pembina langsung para kepala daerah tersebut.

“Kasus penangkapan banyak kepala daerah mestinya menjadi perhatian utama Mendagri selaku pembina moral,” demikian Mardani. [ian]

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya