Berita

Jumpa pers KNKT/Net

Nusantara

TRAGEDI JT-610

KNKT Tutup Perdebatan Soal Kelayakan PK-LQP

JUMAT, 30 NOVEMBER 2018 | 01:45 WIB | LAPORAN:

Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) tidak mau polemik tentang kelayakan pesawat Lion Air PK-LQP terus diteruskan.

Polemik yang dimaksud mengenai kesimpulan pihak KNKT yang menyebut pesawat sudah tidak layak terbang dari penerbangan sebelumnya. Pernyataan ini kemudian diralat setelah pihak Lion Air mengancam akan membawa tudingan itu ke ranah hukum.

Baca: Kesimpulan Berubah, Lion Air PK-LQP Layak Terbang


“Kita cukupkan diskusi kelayakan pesawat Lion Air yang telah dinyatakan oleh KNKT bahwa pesawat Lion Air PK-LPQ apakah penerbangan JT-043 dari Denpasar menuju Jakarta, atau penerbangan JT-610 dari Jakarta direncanakan menuju Pangkal Pinang layak. Kedua-duanya adalah layak terbang,” ujar Investigator Kecelakaan Penerbangan KNKT Ony Suryo Wibowo di Kantornya, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (29/11).

“Kita cukupkan diskusi mengenai itu dan kita tidak menerima pertanyaan mengenai hal itu,” sambungnya.

Khusus untuk masalah ini, dia akan menyediakan waktu khusus kepada para wartawan agar bisa memahami duduk masalah kecelakaan PK-LQP secara mendetail.

"Apabila Anda menginginkan (penjelasan) kita akan punya waktu kita akan sediakan waktunya dalam satu training. Biasanya akan dilakukan bisa dari provider, bisa dari Kementerian Perhubungan Udara, Ditjen Perhubungan Negara," demikian Ony. [ian]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya