Berita

Nusantara

ER Penyerang Polantas, Dipecat Sebagai Polisi Karena Tembak Mati Kader Anshor

RABU, 21 NOVEMBER 2018 | 05:25 WIB | LAPORAN: SUKARDJITO

. Satu dari dua pelaku penyerangan ketapel kepada Bripka Andreas anggota Polantas Polsek Paciran Lamongan diketahui adalah pecatan anggota kepolisian. Pelaku bernama Eko Ristanto (ER).

ER dipecat dari korps bhayangkara karena menembak mati Riyadus Solikin seorang guru ngaji yang juga kader Anshor NU, warga Desa Sepande Candi Sidoarjo pada 28 Oktober 2011 silam.

Kasus pembunuhan itu juga jadi catatan hitam bagi polisi, khususnya di jajaran Polres Sidoarjo kala itu karena diwarnai dengan rekayasa.


Beberapa anggota di jajaran Polres Sidoarjo ikut terjerat kasus ini. Hingga seorang perwira menengah menjabat Kasat Reskrim Polres Sidoarjo saat itu harus berhadapan dengan hukum karena merekayasa penembakan yang dilakukan ER.

Mereka merekayasa penembakan dengan menyebut korbannya sebagai terduga pelaku kejahatan dan melakukan perlawanan menggunakan senjata tajam.

Tapi karena dukungan masyarakat dan banyak pihak, kasus penembakan guru ngaji itu akhirnya terungkap dan ER dipecat sebagai polisi.

ER divonis 11 tahun penjara Pengadilan Negeri Sidoarjo, pada 26 Maret 2012.

Rupanya ER sudah bebas dari penjara, dan kini harus berurusan dengan hukum lagi karena menyerang polisi di Lamongan. [jto]

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya