Berita

Prabowo Subianto/Net

Politik

Prabowo: Politik Genderuwo Kaya Apa Tampangnya

MINGGU, 18 NOVEMBER 2018 | 04:19 WIB | LAPORAN:

Capres Prabowo Subianto tidak percaya akan adanya politik genderuwo seperti yang dilontarkan Capres Joko Widodo beberapa waktu lalu.

Keyakinan ini lantaran politik dalam penilaiannya merupakan keinginan untuk memperbaiki kehidupan rakyat. Oleh sebab itu, masyarakat harus diajak untuk melek politik. Termasuk juga para ibu-ibu alias emak-emak.

Bahkan saat para simpatisan dan relawan ikut andil disetiap acara kunjungan dirinya ke daerah, hal tersebut merupakan wujud dari politik. Politik untuk memperbaiki.

"Saya kira enggak ada lah genderuwo politik, kayak apa ya, tampangnya saya enggak tahu. Tapi oke, stop, jangan bicara terlalu lanjut," ujarnya saat berpidato di Kampung Sukaraja, Desa Jatisari, Karangpawitan, Garut, Jawa Barat, Sabtu (17/11).

Menurut Prabowo alasan setiap orang untuk melek politik karena bersinggungan dengan kepentingan pribadi masing-masing. Semisal, tangungjawab kaum ibu yang melahirkan generasi penerus bangsa. Jika kaum ibu tidak sehat dan kuat,  generasi penerus bangsa juga pasti tidak sehat dan kuat.

Kesehatan para kaum ibu harus ditopang dengan perekonomian yang kuat. Jika perekonomian negara rusak, sudah pasti akan berdampak pada kehidupan masyarakat.

Untuk itu jugalah dirinya bersama Sandiaga Salahuddin Uno, meminta kepercayaan, amanah mandat untuk berjuang menjalankan politik memperbaiki kehidupan rakyat.

"Kenapa saya bersedia? Saya bersedia karena saya merasakan bahwa negara kita berada dalam arah yang tidak baik, dalam arah yang keliru, dan data-data yang saya kumpulkan selama belasan tahun, semua fakta yang saya kumpulkan, menunjukkan arah bangsa ini ke arah yang tidak baik," ujar Prabowo. [nes]


Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya