Berita

Politik

Lewat FiFest 2018, Adaro Bantu Tingkatkan Pendidikan Di Kalimantan

SABTU, 17 NOVEMBER 2018 | 17:57 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Segenap upaya turut dilakukan PT Adaro Energy Tbk untuk membantu mempercepat pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) di Indonesia. Teranyar, melalui Adaro Foundation, Adaro Energy ikut dalam ajang Filantropi Indonesia Festival (FiFest) 2018.

Adaro Foundation mengusung pilar “Adaro Nyalakan Ilmu”, yang menjadi program andalan dalam menyasar pendidik dan para peserta didik di Indonesia, khususnya di Kalimantan.

“Dalam FiFest ini Adaro Energy melalui Adaro Foundation kembali membuktikan komitmen kami untuk terlibat aktif dalam aktivitas filantropi melalui program Adaro Nyalakan Perubahan,” tutur CSR Division Head PT Adaro Energy Tbk, Okty Damayanti, dalam diskusi paralel ‘Leaving No One Behind’ Filantropi Indonesia Festival (FIFest) 2018, di Jakarta Convention Center, Jumat (16/11) lalu.

Adaro bertekad mewujudkan pencapaian SDG’s 2013 yang mengusung prinsip utama ‘Leaving No One Behind’ atau ‘Tidak Meninggalkan Siapapun di Belakang’.

Program Adaro Nyalakan Ilmu fokus dalam mengembangkan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) masyarakat dengan memadukan pengetahuan, ketrampilan dan pengembangan karakter. Dengan demikian, kesempatan bekerja masyarakat akan meningkat.

“Kami ingin menurunkan dispasritas kualitas pendidikan antara Pulau Jawa dan Kalimantan. Keberadaan Adaro di Kalimantan selama ini turut mendongkrak Human Development Index (HDI) atau indeks pembangunan manusia di tiga kabupaten di Kalimantan Selatan dan Tengah setiap tahunnya,” tutur Okty.

Program ini mencakup pelatihan guru dan kepala Sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), pendidikan vokasi, pelatihan vokasi bagi pesantren dan para santrinya, pendidikan berbasis teknologi serta beasiswa. [ian]

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya