Berita

Foto/Net

Nusantara

Guru Besar UIN Sunan Kalijaga: Tafsir Al Qur'an Ahmadiyah Brilian

SELASA, 13 NOVEMBER 2018 | 03:39 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Guru Besar UIN Sunan Kalijaga Prof. Dr. Iskandar Zulkarnain menilai bahwa tafsir Al-Qur'an Ahmadiyah sangat brilian.

Hal itu disampaikannya dalam peluncuran buku berjudul 'Ahmadiyah, Konflik, Kebangsaaan, Kemanusiaan' di Gedung Saefudin Zuhri, UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta, Senin (12/11).  

Prof. Iskandar mengatakan bahwa atas karya tafsir brilian Ahmadiyah itu tidaklah heran tokoh-tokoh Islam dan nasional seperti HOS Cokroaminoto, Agus Salim, Soekarno sejak dahulu mengagumi tafsir Al-Qur'an Ahmadiyah. Salah satunya adalah tafsir Al-Qur'an karya Khalifah Ahmadiyah ke-II Hadhrat Mirza Bashirudin Mahmud Ahmad yang berjudul The Holy Qur'an Tafsir Kabir.


Bahkan karya Khalifah Ahmadiyah ke-II yang lain yaitu Pengantar Mempelajari Al-Qur'an telah dimasukkan Kementerian Agama RI menjadi bagian dari mukadimah bersubjudul Perlunya Al-Qur'an diturunkan.
 
Buku yang diterbitkan oleh Institut Islam Asia Tenggara Universitas Islam Sunan Kalijaga tersebut merupakan hasil riset para peneliti non Ahmadiyah dengan tinggal langsung di komunitas muslim Ahmadiyah, mengamati dan mewawancarai baik pengurus dan anggota biasa Ahmadiyah maupun masyarakat di mana komunitas itu berada.

Adapun, buku yang ditulis Muhamad Said dan kawan-kawan tersebut berisikan hasil penelitian belasan peneliti yang tergabung dalam The Institute of Southeast Asian Islam (ISAIs) UIN Sunan Kalijaga dengan mengambil 10 tema berbeda yaitu peranan media dalam proliferasi ajaran Ahmadiyah di Indonesia, persepsi dan reaksi Jemaat Ahmadiyah Indonesia terhadap Fatwa MUI, pemuda Ahmadiyah sebagai agen sosial transformative, preferensi politik Jemaat Ahmadiyah, relasi harmoni antar kelompok sosio ekonomi Ahmadiyah. Kemudian meneropong gerakan sosial Ahmadiyah, anak Waqaf E-Nou dalam tradisi Jemaat Ahmadiyah, gerakan sosial perempuan Ahmadiyah zaman now, perempuan Ahmadiyah dalam perkawinan, dan koeksistensi damai Jemaat Ahmadiyah Indonesia. [wah]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya