Berita

Susilo Bambang Yudhoyono/Net

Politik

SBY Ingatkan Kader Demokrat Jangan Ikut-Ikutan Main Politik Identitas

SABTU, 10 NOVEMBER 2018 | 15:55 WIB | LAPORAN:

Budaya politik di Indonesia mengalami perubahan drastis sejak Pilkada DKI Jakarta 2017 lalu.

Begitu penilaian Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)dalam sambutannya di acara pembekalan Caleg DPR Partai Demokrat, di Hotel Mulia, Jakarta, Sabtu (10/11).

Menurutnya saat Pilkada DKI nuansa SARA dan identitas sangat kental. Di sisi lain SBY menyadari politik identitas serta politik ideologi memang selalu ada di setiap ajang pemilihan, baik pilkada, pileg maupun pilpres.


Namun demikian, Presiden RI ke 6 ini mengingatkan para kadernya bahwa jika dalam tingkatan ekstrim, politik identitas dapat membuat demokrasi tidak sehat

Hal ini akan berdampak juga bagi kemajuan bangsa yang memiliki latar belakang masyarakat majemuk seperti Indonesia. Imbasnya bisa Indonesia akan diwarnai konflik.

"Jangan sampai menjadi ekstrim, lihat apa yang terjadi di banyak negara di dunia saat ini, bukan hanya di Timur Tengah. Tapi juga di negara-negara lain yang mengalami malapetaka besar karena politik identitas," imbaunya.

Lebih jauh, SBY kembali mengingatkan para kader bahwa kader Partai Demokrat tidak memainkan politik identitas demi kekuasaan.

Ia juga tak ingin Demokrat ikut terjelembab dalam upaya saling serang yang disebabkan oleh politik identitas. Persaingan menuju kekuasaan, tekan dia, harus menggunakan akal sehat dan tetap menjunjung tinggi nilai Pancasila.

"Demokrat tidak ingin kontestasi pilpres dan pileg tahun depan yang prosesnya sudah berlangsung sejak sekarang ini menimbulkan perpecahan bangsa, mengarah ke disintegrasi, kerukunan dan persatuan bangsa kita. Menangis kita kalau itu terjadi," demikian SBY. [nes]



Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya