Berita

Eko Yuli Irawan/Net

Olahraga

Eko Yuli Irawan Kebanjiran Bonus

Pecahkan Rekor Dunia
JUMAT, 09 NOVEMBER 2018 | 09:40 WIB | HARIAN RAKYAT MERDEKA

Presiden Joko Widodo (Jokowi) berjanji akan memberi­kan bonus kepadat atlet angkat besi Eko Yuli Irawan yang telah memecahkan rekor dunia di kejuaraan dunia angkat besi di Turkmenistan belum lama ini. Jumlahnya sebesar Rp 250 juta.

Hal tersebut diungkapkan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi saat ditemui di Kompleks Istana Presiden, Jakarta, kemarin.

"Pak Presiden berikan bonus Rp 250 juta untuk Pak Eko, biar langsung masuk Pak Eko," kata Imam.

Selain Presiden, kata dia, Kemenpora juga akan memberi­kan bonus kepada Eko sebesar Rp 200 juta.

"Ketua Umum PB PABBSI Rosan P Roeslani katanya juga akan memberikan bonus ke Eko," ujarnya.

Imam lalu menyampaikan, Presiden Jokowi menyam­paikan apresiasinya kepada Eko Yuli yang telah berhasil memecahkan rekor dunia. Dia pun yakin, bila pendampingan kepada atlet Pelatnas yang belakangan ini dilakukan secara efektif terus dikembangkan secara baik dan konsisten, maka akan ada banyak lagi atlet berprestasi yang muncul seperti Eko.

Sementara itu, Ketua Umum PB PABBSI, Rosan P Roeslani menambahkan, bonus yang diberikan tidak hanya kepada atlet namun juga tim yang turut mendukung hingga prestasi tersebut tercapai. "Kita berikan bukan hanya ke atlet tapi sampai tukang pijatnya, pelatihnya," ujarnya.

Terpisah, Eko Yuli Iriawan mengaku gembira bisa menc­etak rekor dunia di cabang olah raga ini, termasuk meraih medali emas di Olimpiade Jepang tahun 2020.

Seperti diketahui, Eko meraih medali emas Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2018 di nomor 61 kg, di Ashgabat, Turkmenistan, Ahad (4/11). Selain menjadi juara dunia, Eko juga menciptakan dua rekor untuk total angkatan (317 kg) dan angkatan clean and jerk (174 kg). ***

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Timnas Amin Siang Ini Dibubarkan

Selasa, 30 April 2024 | 09:59

Perbuatan Nurul Ghufron Dinilai Tidak Melanggar Etik

Selasa, 30 April 2024 | 09:57

Parpol Ramai-ramai Gabung Koalisi Prabowo Jadi Alarm Matinya Oposisi

Selasa, 30 April 2024 | 09:55

PKS Oposisi atau Koalisi Tunggu Keputusan Majelis Syuro

Selasa, 30 April 2024 | 09:46

Anggaran Sudah Disetujui, DPRD DKI Tunggu Realisasi RDF Skala Perkotaan

Selasa, 30 April 2024 | 09:36

Beli Sabu, Oknum Polisi Tulungagung Ditangkap

Selasa, 30 April 2024 | 09:31

MPR akan Bangun Komunikasi Politik dengan Jokowi hingga Hamzah Haz Jelang Transisi

Selasa, 30 April 2024 | 09:27

Jakarta Hari Ini Cenderung Cerah Berawan

Selasa, 30 April 2024 | 09:19

Perahu Rombongan Kader PMII Terbalik, Satu Meninggal

Selasa, 30 April 2024 | 09:06

2 Mei, Penentu Lolos Tidaknya Garuda Muda ke Olimpiade Paris

Selasa, 30 April 2024 | 08:48

Selengkapnya