Bukan keperluan bisnis, Miyabi ke Bali hanya berpesta di acara ultah teman. Ia kesal, pihak imigrasi telah mengambil paspor dan mengaÂrang cerita.
Sayaka Stephanie Strom, alias Maria Ozawa, alias MiÂyabi. Wanita asal Jepang dan berdarah Kanada ini seorang legenda di dunia film mesum. Meski telah tobat, ia tetap dipuja banyak lelaki di dunia khususnya Indonesia.
Diketahui, Miyabi memang gemar bolak-balik Bali-Filipina. Ia cukup akrab dengan IndoneÂsia. Bahkan pernah membintangi film nasional,
Menculik Miyabi dan
Hantu Tanah Kusir.
Nah, warganet Indonesia tengah digegerkan berita Miyabi ditangkap dan diperiksa oleh pihak Imigrasi Kelas I Denpasar Bali pada Selasa lalu. Banyak orang mempertanyakan alaÂsan Miyabi digarap. Kasi TIK Kanim Kelas I Denpasar Bagus Aditya Nugraha Suharyono saat dikonfirmasi wartawan, membenarkan berita itu.
"Benar, pada Selasa 6 NovemÂber 2018 jam 23.45 Wita, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Denpasar cq Intelijen dan Penindakan Keimigrasian telah meminta keterangan terhadap seorang WN Jepang," kata Bagus.
Maria dimintai klarifikasi mengenai kegiatannya di Revayah Ayung Villa yang beralamat di Jalan Sekar Tunjung XII Nomor 188, Kesiman-Denpasar. "Di lokasi tersebut diadakan acara perayaan ulang tahun saudari Novaka Arnika," ungkap Bagus.
Pemeriksaan itu diklaim beÂrasal dari informasi masyarakat melalui media sosial. Namun selanjutnya tidak ditemukan peÂlanggaran keimigrasian. Cewek bertato ini pun telah dilepaskan.
Diketahui, Maria tiba di Bali pada Senin lalu. Dia menjadi bintang tamu acara ultah teÂmannya, disjoki Barbie Nouva. Setelah sampai Jepang, Maria langsung curhat di Instagram. Ia kesal dengan perlakuan pihak Imigrasi Denpasar.
"Saya berharap mendapat privasi lebih di negara ini. Saya sangat kecewa. Saya berharap ada perubahan ke arah yang benar. Saya berharap orang berubah dan lebih cerdas," unÂgkap Maria. "Saya sedih karena orang-orang membuat rumor (negatif)."
Setelah diperiksa selama 3 jam, dia bilang hanya datang untuk bersenang-senang saja. "Saya datang ke sini untuk berpesta denÂgan teman-teman. Itu kegiatan yang wajar," ungkapnya.
Maria merasa dijebak oleh ImiÂgrasi Denpasar. Paspornya sempat dibawa kabur sehingga dirinya harus datang ke kantor imigrasi. Ternyata, di sana banyak pegawai yang ingin swafoto dengan eks maskot Japan Adult Video ini.
"Setelah berbicara selama dua jam di kantor, mereka mencetak beberapa dokumen untuk saya tanda tangani. Mereka memberi kembali paspor saya dan mengatakan betapa terkenalnya saya di Indonesia. Setelah itu mereka meminta untuk berfoto selfie dengan saya," bebernya. "Orang-orang imigrasi mengarang cerita, mengintai dan mengumpulkan informasi. Mereka melacak dan mengambil paspor saya hanÂya untuk SELFIE DENGAN SAYA!" lanjutnya kesal.
Diceritakan kembali. Maria panik saat sedang berpesta tiba-tiba saja dibawa oleh pihak imiÂgrasi. "Saya menghadiri pesta ulang tahun teman baik saya, Barbie Nouva dan saat pesta beÂrakhir, dua orang tiba-tiba mendaÂtangi saya. Mereka perlu melihat paspor saya dan saya tidak punya pilihan kecuali menunjukkan kepada mereka," katanya.
Setelah paspor ditunjukkan, petugas imigrasi tiba-tiba saja kabur membawa paspornya itu. Miyabi langsung panik.
"Singkat cerita, beberapa petugas mengatakan kepada saya bahwa ada seseorang di pesta ulang tahun mengatakan saya melakukan bisnis atau hal buruk," kata Miyabi.
Ia lantas memosting foto tenÂgah tersenyum. Sambil memakai gaun warna merah dengan belaÂhan dada yang cukup terlihat.
"A real woman smiles when enemies appear," katanya. Miyabi juga memosting foto seksi bersama Barbie Nouva. "In the end , we will remember not the words of our enemies, but the silence of our friends. Happy birthday babe! I'm very happy to celebrate the special day with you," pungkasÂnya. ***