Puluhan Ribu Umat Muslim Gelar Salawat #2019 Tetap Bersaudara

Gema persaudaraan dalam gelaran tahun politik 2019 dirangkai dalam acara "Bumi Arema Bersalawat, #2019 Tetap Bersaudara, Bersatu Untuk NKRI”.

Acara ini dilaksanakan di Lapangan parkir Stadion Kanjuruhan, kemarin (Sabtu malam, 27/10).

Pengasuh Ponpes (PP) Langitan Tuban KH Agoes Machsum Faqih (Gus Maksum) yang datang sebagai tamu mengingatkan umat muslim menjaga persaudaraan di tengah perbedaan yang kian meruncing akhir akhir ini.

"Sebagai bangsa yang dikaruniai keberagaman, marilah kita bersyukur dengan menjadikan keberagaman sebagai harmoni. Tidak menjadikan perbedaan sebagai perpecahan tetapi sebagai rahmat dari Allah SWT untuk bangsa,” terang Kiai Agoes Machsum, pencetus #2019 Tetap Bersaudara dikutip dari laman Kantor Berita RMOLJatim.

Agoes Machsum mengatakan, Indonesia sebagai negara penganut muslim terbesar di dunia harus bisa menjaga keutuhan NKRI hingga hari akhir hayat.

"Ukhuwah wathaniyah harus kembali diteguhkan. Siapapun kita, apa pun suku dan golongannya, kita tetap bersaudara. Kita semua adalah anak-anak ibu pertiwi,” tegas Kiai Agus .

Sejumlah kiai dan gus serta santri dari Ponpes di luar Malang tampak hadir. Mereka datang dari Kediri, Blitar, Pasuruan, Tulungagung, Sidoarjo, dan Probolinggo. Di antara massa juga terdapat sekitar 1.000 warga Sumber Manjing Wetan yang tergabung dalam Gabungan Remaja Islam (Garis).

Kegiatan ini merupakan hasil kerja bareng sejumlah organisasi Islam di Kabupaten Malang, yakni Nahdatul Ulama, Dewan Masjid, Forum Santri Nasional (Forsana) yang didukung penuh Pemkab Malang. [jto]