Berita

Pameran ITE/Net

Bisnis

UKM Perlu Dibantu Pasarkan Produk

KAMIS, 25 OKTOBER 2018 | 09:19 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Pembinaan terhadap usaha kecil menengah (UKM) tidak boleh sebatas pendampingan dalam membuat dan mengemas produk. Melainkan juga perlu dibantu untuk memasarkan produk tersebut.

Atas alasan itu, Indonesia Eximbank yang merupakan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) memfasilitasi UKM binaannya untuk bertemu dengan calon pembeli di acara Trade Expo Indonesia (TEI) 2018. Acara ini digelar selama lima hari, mulai 24 hingga 28 oktober di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD, Banten.

Direktur Eksekutif Indonesia Eximbank, Sintya Roesly menjelaskan bahwa UKM binaan yang diajak ke acara TEI adalah peserta Coaching Program for New Exporters (CPNE). Program ini memberikan pelatihan dan pendampingan kepada para pelaku UKM selama satu tahun belakangan.

“Upaya LPEI mempertemukan UKM binaan dengan pembeli luar negeri pada acara TEI ini, diharapkan dapat menjadi peluang besar bagi UKM untuk melangkah menjadi eksportir langsung,” katanya dalam keterangan tertulis yang diterima, Kamis (25/10).

Program CPNE telah berhasil membina 1.100 UKM yang berorientasi ekspor dan minimal memiliki staf 3 orang. Hal ini lantaran pada tahun 2018 penyelenggaraan CPNE turut diperkaya dengan Digital Handholding Program yaitu pelatihan untuk UMKM agar siap memasuki pasar internasional via marketplace global.

"Kami mencatat, binaan kami pada sector furniture dari Jepara itu sudah menjual produknya secara online lewat Alibaba dan itu berhasil. Negara tujuannya juga bermacam-macam. Seperti dari Jepang, Korea, Australia, Eropa, dan Amerika Serikat serta negara-negara Timur Tengah," jelasnya.

Sementara gelaran ITE merupakan cara agar agar calon pembeli bisa melihat langsung produk UKM Indonesia yang berkualitas. Ditargetkan ada 28 ribu pengunjung dari dalam dan luar negeri yang hadir dalam gelaran itu.

"Melalui program CPNE ini, LPEI melakukan pendampingan bagaimana memasarkan, juga bagaimana meng-handle order. Ini sudah kami lakukan sejak 2015," tukasnya. [ian]

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Tidak Balas Dendam, Maroko Sambut Hangat Tim USM Alger di Oujda

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Move On Pilpres, PDIP Siap Hadapi Pilkada 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Absen di Acara Halal Bihalal PKS, Pengamat: Sinyal Prabowo Menolak

Sabtu, 27 April 2024 | 21:20

22 Pesawat Tempur dan Drone China Kepung Taiwan Selama Tiga Jam

Sabtu, 27 April 2024 | 21:14

Rusia Kembali Hantam Fasilitas Energi Ukraina

Sabtu, 27 April 2024 | 21:08

TETO Kecam China Usai Ubah Perubahan Rute Penerbangan Sepihak

Sabtu, 27 April 2024 | 20:24

EV Journey Experience Jakarta-Mandalika Melaju Tanpa Hambatan

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Hubungan PKS dan Prabowo-Gibran, Ini Kata Surya Paloh

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Gebyar Budaya Bolone Mase Tegal Raya, Wujud Syukur Kemenangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 27 April 2024 | 19:28

Menuju Pilkada 2024, Sekjen PDIP Minta Kader Waspadai Pengkhianat

Sabtu, 27 April 2024 | 19:11

Selengkapnya