Berita

Habiburokman/Net

Politik

Habiburokman: Jangan Hanya Hoaks, Tolak Juga Abuse Of Power

SABTU, 22 SEPTEMBER 2018 | 13:21 WIB | LAPORAN:

Oposisi mengingatkan kubu calon presiden petahana, Joko Widodo (Jokowi) untuk tidak menggunakan kekuasaannya dalam upaya meraih kemenangan di ajang Pilpres tahun 2019 nanti.

Hal itu menyusul Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf banyak melibatkan kepala daerah dari partai koalisi pendukung.

Sekretaris Direktorat Advokasi Badan Pemenangan Nasional Prabowo- Sandiaga, Habiburokhman mengatakan, potensi terjadinya abuse of power penyelenggara negara sama bahayanya dengan potensi hoaks. Kedua hal tersebut sama-sama bisa menurunkan kualitas demokrasi pada Pemilu kali ini.


"Kami menyayangkan ada kepala daerah yang terang-terangan menyatakan dukungan pada Jokowi saat berpakaian dinas, pada acara resmi kenegaraan dan di instansi pemerintahan yaitu Istana Kepresidenan," tegasnya dalam keterangan pers yang diterima Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (22/9).

Makanya, dia meminta para penyelenggara Pemilu, dalam hal ini KPU RI maupun Bawaslu RI untuk segera memberikan teguran ke TKN pasangan Jokowi-Ma'ruf.

"Jika tidak diberikan teguran, kami khawatir kepala daerah tersebut bisa menyalahgunakan kekuasaan demi pemenangan Jokowi di daerahnya," tandasnya.

Sebab, tambahnya, sang kepala daerah tentu akan dikesankan tidak bisa menempatkan diri sebagai kepala daerah dan sebagai anggota tim pemenangan Jokowi.

Tak hanya itu, menurut dia juga seharusnya semua pihak sadar jika ketidaknetralan pejabat negara ada konsekuensi pidananya sebagaimana diatur Pasal 282 juncto 547 UU Pemilu.
 
"Kami berharap Pak Jokowi sebagai Presiden aktif (petahana) bisa mengingatkan seluruh jajaran pemerintahan agar tidak menyalahgunakan jabatan demi pemenangan Pilpres 2019. Saat ini seluruh tindak-tanduk kita dipantau oleh rakyat, Ayo bertarung secara fair," pungkas Habib. [jto]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya