Berita

Foto/Net

Politik

Dewan Kebon Sirih Tolak Hadiah Umrah OK OCE Diserahkan Ke Pemprov

SELASA, 18 SEPTEMBER 2018 | 19:22 WIB | LAPORAN:

Rencana Sandiaga Uno memberikan hadiah umrah kepada 40 ribu orang pendaftar One Kecamatan One Centre for Entrepreneurship (OK OCE) tuai kritik. Sebab, hadiah tersebut ditanggung melalui APBD menuai banyak kriritikan.

Sandiaga Uno kemudian mengundurkan diri dari kursi Wagub DKI Jakarta untuk mengikuti kontestasi Pilpres 2019. Namun, Pemprov DKI harus menanggung hadiah tersebut melalui APBD.

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi mengatakan, tidak menyetujui usulan dan program pemberian hadiah tersebut. Kecuali, dana dikeluarkan dari kantong pribadi Sandiaga Uno.


"Nggak setuju (dibebankan pada APBD)," kata Prasetyo di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (12/9) minggu lalu.

Maksud Pras adalah bukan berarti setelah tidak menjabat wagub, Sandi dengan mudah menyerahkan beban janjinya kepada APBD. Seharusnya, kata Pras, Sandi tetap menunaikan janji tersebut, meski sudah resmi mundur.

"Pakai uang pribadi dia dong," ucapnya.

Prasetio menegaskan, pihaknya tidak segan mencoret usulan dana jika Pemprov DKI mengajukan usulan pembiayaan untuk hadiah umrah pendaftar OK OCE ke-40.000 tersebut.

"Ya kita lihatlah, kalau aturan menyalahi nggak kita kasih," ujar Prasetio.

Program OK OCE bukan hanya dikritik PDIP, tapi juga Nasdem. OK OCE dinilai sebagai program yang belum matang dan dilaksanakan terburu-buru sehingga terkesan asal jadi.

"Saya katakan berkali-kali, OK OCE adalah program yang belum matang dan langsung buru-buru di-launching. Gunanya sekadar hanya untuk memenuhi janji kampanye, waktu Pilkada lalu," ujar Politikus Nasdem, Bestari Barus, Senin (17/9).

Sebelumnya, Sandi telah bertemu dengan Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) membahas program-program yang ditinggalkannya, termasuk OK OCE. Dari pertemuan tersebut Sandi menyerahkan tanggung jawab berupa hadiah umrah 40 ribu pendaftar OK OCE kepada Pemprov DKI Jakarta.[lov]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya