Berita

Jokowi/Net

Politik

Jokowi Penentu Rektor, Mantan Relawan: Teringat Zaman Orba

MINGGU, 16 SEPTEMBER 2018 | 14:02 WIB | LAPORAN: SUKARDJITO

Rektor kini ditentukan oleh Presiden Joko Widodo. Kebijakan ini membuat polemik tersendiri.

Amirullah Hidayat kordinator Komunitas Relawan Sadar Indonesia (KORSA), mengatakan, kebijakan Pemerintah ihwal  pengangkatan Rektor menunjukkan bahwa Presiden Joko Widodo sangat ketakutan dengan gerakan mahasiswa di kampus. Sebab, jika mahasiswa turun ke jalan secara besar-besaran maka kekuasaan pemerintah sekarang akan berakhir.

“Ini tentu tidak di inginkan oleh Jokowi dan elite sekelilingnya,” kata Amirullah dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Minggu (16/9).


Amirullah menegaskan, buntut kebijakan itu, tentunya Rektor akan melakukan intervensi terhadap mahasiswa di kampus masing masing, tekanan akan dilakukan.

“Jika mahasiswa kampus yang dipimpinnya keluar di jalanan melakukan demonstrasi kepada rezim ini, tentu jabatan seorang rektor akan di copot,” tambah Amirullah.

Amirullah menanyakan, kebijakan itu kenapa bisa keluar di saat mulai maraknya demonstrasi mahasiswa.

“Masalah rektor itu kecil dan wewenang sudah puluhan tahun diurus oleh menteri. Seharusnya Presiden mengurus masalah negara yang besar, seperti bagaimana Rupiah menguat terhadap dolar AS, pengurangan utang, mengurus kesehatan rakyat, dan lain-lain,” tandas Amirullah.

Oleh karena itu, sambung Amirullah,  kebijakan ini tidak usah diteruskan. Sebab, ini mengulang kembali kebijakan Orde Baru yakni intervensi terhadap dunia kampus.

“Apalagi kebijakan ini tidak ada tercatan dalam Nawacita, karena sebagai mantan Relawan Jokowi kita paham benar tentang janji Jokowi saat Pilpres 2014 yang lalu,” tegas Amirullah. [jto]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya