Berita

KSAD menyalami Pati yang naik pangkat/Dispenad

Pertahanan

KSAD: Politik Memanas, Persatuan Bangsa Terus Diuji

RABU, 05 SEPTEMBER 2018 | 19:53 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Persatuan bangsa akan terus mengalami ujian berat di saat suhu politik memanas mendekati Pemilu Serentak 2019.

Kondisi tersebut menuntut TNI AD untuk tetap berpegang teguh pada komitmen netralitasnya. Ini penting, karena apapun indikasi keberpihakan TNI AD pasti akan dimanipulasi oleh pihak tertentu untuk mendapat keuntungan politik.

Hal tersebut disampaikan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Mulyono dalam upacara laporan kenaikan pangkat 34 perwira tinggi (Pati) TNI AD, di Markas Besar Angkatan Darat, Jakarta, Rabu (5/9).

"Harus kita akui, saat ini telah terjadi erosi dan perusakan jati diri serta moralitas bangsa, khususnya yang menimpa generasi muda, aset bangsa yang seharusnya kita kokohkan kepribadiannya dalam rangka mempersiapkan diri menghadapi kompetisi global, " ujar Mulyono, dikutip dari keterangan resmi Dispenad.

KSAD menilai, imbas penyebaran nilai-nilai budaya asing seperti hedonisme, individualisme, dan materialisme kian sering terlihat di seluruh Indonesia, khususnya di kota-kota besar. Sementara itu ancaman narkoba semakin nyata dan meresahkan, bahkan Indonesia telah menjadi pasar narkoba terbesar se-Asia.

"Ini diperburuk kondisi masyarakat kita yang rentan perpecahan, baik karena sentimen perbedaan yang terus-menerus diprovokasi maupun akibat meningkatnya suhu politik. Persatuan bangsa kita akan terus menerus menghadapi ujian," tambah Mulyono.

Di antara 34 Pati yang melaksanakan laporan kenaikan pangkat terdapat Letjen TNI A.M Putranto yang menjabat Komandan Kodiklatad, Mayjen TNI Tri Soewandono yang menjabat Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri (Danpussenif Kodiklatad), Mayjen TNI Santos Gunawan Matondang yang menjabat Kapuspen TNI, serta Brigjen TNI Candra Wijaya yang menjabat Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad). [ald]

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Razia Balap Liar: 292 Motor Disita, 466 Remaja Diamankan

Senin, 03 Februari 2025 | 01:38

Pemotor Pecahkan Kaca Mobil, Diduga karena Lawan Arah

Senin, 03 Februari 2025 | 01:29

PDIP: ASN Poligami Berpeluang Korupsi

Senin, 03 Februari 2025 | 01:04

Program MBG Dirasakan Langsung Manfaatnya

Senin, 03 Februari 2025 | 00:41

Merayakan Kemenangan Kasasi Vihara Amurva Bhumi Karet

Senin, 03 Februari 2025 | 00:29

Rumah Warga Dekat Pasaraya Manggarai Ludes Terbakar

Senin, 03 Februari 2025 | 00:07

Ratusan Sekolah di Jakarta akan Dipasang Water Purifire

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:39

Manis di Bibir, Pahit di Jantung

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:18

Nasdem Setuju Pramono Larang ASN Poligami

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:03

Opsen Pajak Diterapkan, Pemko Medan Langsung Pasang Target Rp784,16 Miliar

Minggu, 02 Februari 2025 | 22:47

Selengkapnya