Sofyan Basir Kawan Jokowi Kok Nggak Tersangka?

. Ketidakberanian Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Direktur Utama PLN Sofyan Basir sebagai tersangka dipertanyakan.

"Waduh, kok bisa ya Sofyan Basir kawannya Kang Mas Joko Widodo nggak jadi tersangka?" kata Wakil Ketua Umum Gerindra, Arief Poyuono melalui pesan yang dipancarluaskannya, Rabu (29/8).

Arief menengarai ketidakberanian lembaga antirasuah menyematkan status tersangka terhadap Sofyan lantaran takut terhadap penguasa.

Lumrahnya, kata Arief, pelaku perampokan uang negara yang dikandangin KPK melibatkan empat unsur: parpol, anggota dewan, pengusaha, dan pejabat pemerintah.

Namun hingga kini kasus suap proyek PLTU Riau-1 hanya menyasar tiga tersangka: Idrus Marham (politisi Golkar), Eni Saragih (DPR), dan Johannes Kotjo (pengusaha).

KPK sudah berkali-kali memeriksa Sofyan. Rumah dan kantornya di gedung PLN pusat sudah digeledah. CCTV dan banyak dokumen di dua tempat tersebut bahkan sudah disita.

"Nah KPK jangan ragu dong, segera tetapkan Sofyan Basir tersangka sehingga memenuhi empat unsur aktor dalam setiap perampokan uang negara," sebut Arief.

Arief menegarai KPK belum mau mentersangkakan Sofyan Basir karena ada intervensi dari penguasa terkait kepentingan Pilpres.

"Jika Sofyan Basir ditetapkan tersangka maka akan menghambat program pembangunan infrastruktur Jokowi, sehingga bisa membuat citra Jokowi jungkir balik," paparnya. [dem]