Berita

Properti

Baru Deklarasi, Himperra Target Bangun 120 Ribu Rumah Murah

SENIN, 27 AGUSTUS 2018 | 15:54 WIB | LAPORAN:

Himpunan Pengembang Pemukiman dan Perumahan Rakyat (Himperra) yang baru-baru ini dideklarasikan menyatakan kesiapannya membantu pemerintah dalam mewujudkan program sejuta rumah.

Ketua Umum Himperra, Endang Kawidjaja optimis mampu membangun 120 ribu unit rumah subsidi.

"Sekarang target kami 120 ribu unit rumah, harapannya pada tahun 2019 target tersebut sudah terealisasi," tuturnya dalam keterangannya.

Lebih lanjut Endang mengatakan, Himperra fokus membangun perumahan murah untuk golongan subsidi dan non subsidi.

"Untuk rumah subsidi kami sangat mendukung program 1 juta rumah yang dibuat pemerintah," katanya.

Dia menyebutkan, pada tahun 2016, ada sekitar 52 ribu unit rumah yang telah dibangun. Pada 2017 jumlahnya naik menjadi sekitar 60-66 ribu unit rumah subsidi.

Adapun menurut Endang, target yang dicanangkan itu setara dengan 60 hingga 70 persen dari total capaian Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dan Subsidi Selisih Bunga (SSB) pada  2017 yang sebesar 220 ribu unit.

Terutama, kata dia, dengan jumlah kepengurusan yang saat ini mencapai 31 Dewan Pengurus Daerah (DPD) setidaknya bisa meningkatkan minimal 10 persen.

Dia mengakui untuk tahun ini, pembangunan rumah subsidi tak akan semulus tahun sebelumnya. Penyebab utama karena terkendala perubahan spesifikasi rumah yang terjadi pada awal tahun.

Lebih jauh Sekjen Himperra, Ari Tri Priyono menjelaskan Himperra merupakan asosiasi baru yang dibentuk akibat gagalnya rekonsiliasi yang dilakukan oleh Asosiasi Pengembang Perumahan dan Pemukiman Seluruh Indonesia (Apersi) setelah sempat menghadapi dualisme kepemimpinan.

"Kami ini sebetulnya orang-orang lama di Apersi tapi karena di Apersi belum ada kesepakatan penyatuan pandangan dari dua pengurus Apersi maka jalan tengahnya adalah Himperra, mudah-mudahan ini menjadi lebih baik ke depannya," papar Ari.

Himperra memutuskan deklarasi pada tanggal 25 Agustus yang sekaligus juga diperingati sebagai Hari Perumahan Nasional (Hapernas). [wid]

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

CM50, Jaringan Global dan Pemimpin Koperasi

Rabu, 12 Februari 2025 | 04:45

Telkom Salurkan Bantuan Sanitasi Air Bersih ke 232 Lokasi di Indonesia

Rabu, 12 Februari 2025 | 04:15

TNI Kawal Mediasi Konflik Antar Pendukung Paslon di Puncak Jaya

Rabu, 12 Februari 2025 | 03:45

Peran para Bandit Revolusioner

Rabu, 12 Februari 2025 | 03:19

Pengecer Gas Melon Butuh Kelonggaran Buat Naik Kelas

Rabu, 12 Februari 2025 | 02:59

DPD Apresiasi Kinerja Nusron Selesaikan Kasus Pagar Laut

Rabu, 12 Februari 2025 | 02:39

Telkom Beri Solusi Kembangkan Bisnis Lewat Produk Berbasis AI

Rabu, 12 Februari 2025 | 02:19

Pengangkatan TNI Aktif sebagai Dirut Bulog Lecehkan Supremasi Sipil

Rabu, 12 Februari 2025 | 01:59

Indonesia Perlu Pikir Ulang Ikut JETP

Rabu, 12 Februari 2025 | 01:48

KPK Diminta Periksa Bekas Ketua MA di Kasus Harun Masiku

Rabu, 12 Februari 2025 | 01:35

Selengkapnya